Bagaimana cara memahami sentence structure adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan menulis dengan jelas dan efektif. Jika kamu tidak menyusun kalimat dengan benar, pembaca bisa merasa bingung. Akibatnya, pembaca sulit memahami pesan yang ingin kamu sampaikan.
Ada berbagai jenis kalimat seperti kalimat sederhana, kalimat majemuk, kalimat kompleks, dan kalimat majemuk kompleks. Kamu perlu mempelajari semua hal tersebut agar dapat menulis lebih terstruktur dan menarik. Belajar sentence structure membantu kamu mengungkapkan ide lebih tepat. Kamu juga dapat membuat tulisan lebih kohesif, meningkatkan gaya penulisan lebih bervariasi, serta penuh makna.
Topik Pembahasan
Apa Itu Sentence Structure?
Sentence structure adalah cara semua bagian dalam sebuah kalimat disusun agar membentuk makna jelas dan efektif. Jika kamu ingin membuat kalimat lebih kompleks dan menarik, langkah pertama adalah memahami bagaimana sentence structure bekerja.
Sentence structure mencakup urutan elemen seperti subjek, predikat, objek, frasa, tanda baca, dan lainnya. Hal ini juga berkaitan dengan penggunaan klausa independen dan dependen, penempatan kata atau frasa. Kamu juga akan belajar penerapan tata bahasa yang benar. Dengan memahami dasar-dasar ini, kamu bisa menyusun kalimat lebih bervariasi dan komunikatif.
Susunan Penting Dalam Sentence Structure Berbahasa Inggris
Beberapa komponen utama dalam sentence structure adalah subject, verb, object, component, complement, dan modifier. Masing-masing memiliki peran vital dalam membentuk kalimat yang benar dan efektif. Dengan memahami susunan ini, kamu bisa membuat kalimat yang tidak hanya gramatikal, tetapi juga mudah dipahami oleh pembaca atau pendengar.
Subject
Subject dalam kalimat adalah kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun) yang melakukan aksi atau menjadi topik utama dalam kalimat tersebut. Subject menjawab pertanyaan “who?” (siapa?) atau “what?” (apa?).
Fungsi subject membantu untuk mengidentifikasi siapa yang melakukan tindakan atau siapa yang sedang dibicarakan dalam kalimat. Subject berada di posisi pertama, terutama dalam Declarative sentence atau kalimat yang menyatakan sesuatu.
Contoh:
- The teacher explained the lesson clearly. (“The teacher” adalah subject karena dia yang melakukan aksi menjelaskan.)
- My cat sleeps all day. (“My cat” adalah subject karena dia yang melakukan aksi tidur)
- The company announced a new product. (“The company” adalah subject yang melakukan aksi mengumumkan.)
- The sun rises in the east. (“The sun” adalah subject yang melakukan aksi terbit.)
- A bird flew over the house. (“A bird” adalah subject karena burung tersebut yang melakukan aksi terbang.)
Untuk menemukan subject, kamu bisa bertanya “who” atau “what” diikuti dengan kata kerja utama dalam kalimat tersebut. Sebagai contoh:
- Who plays the guitar?
Answer: John plays the guitar.
“John” adalah subject karena dia yang bermain gitar.
- What is shining brightly?
Answer: The moon is shining brightly.
“The moon” adalah subject yang bersinar terang.
Subject adalah bagian penting dalam setiap kalimat. Fungsinya memberi tahu siapa atau apa yang melakukan tindakan atau dibicarakan dalam kalimat tersebut. Subjek biasanya terletak di awal kalimat dan memberikan informasi dasar yang menjadi fokus dalam pernyataan yang disampaikan.
Verb
Verb adalah kata yang menunjukkan aksi (action), aktivitas, atau kondisi yang dilakukan atau dialami oleh subjek dalam sebuah kalimat. Verb menjadi bagian terpenting dalam kalimat karena tanpa verb, sebuah kalimat tidak dapat menyampaikan makna yang lengkap.
Semua jenis kata kerja, termasuk main verbs (kata kerja utama), helping verbs (kata kerja bantu), stative verbs (kata kerja statis), dan action verbs (kata kerja aksi), termasuk dalam kategori ini. Biasanya, verb muncul tepat setelah subjek dalam sebuah kalimat.
| Jenis Verb | Contoh dan Pembahasan |
| Action verb – Menunjukkan tindakan nyata yang dilakukan oleh subjek. Tindakan ini bisa bersifat fisik atau mental. | Anna reads a book. → “reads” menunjukkan aksi membaca.David plays football every weekend. → “plays” menunjukkan aksi bermain. |
| Stative verb menunjukkan kondisi, perasaan, pikiran, atau keadaan yang tidak melibatkan aksi fisik. | I believe in hard work. → “believe” menunjukkan keyakinan.She knows the answer. → “knows” menunjukkan pengetahuan. |
| Main verb adalah kata kerja utama yang menunjukkan aksi atau keadaan dalam kalimat tanpa memerlukan kata kerja tambahan. | He runs every morning. → “runs” adalah main verb yang menunjukkan aksi berlari.They live in Jakarta. → “live” adalah main verb yang menunjukkan tempat tinggal. |
| Helping verb digunakan untuk membantu kata kerja utama dalam membentuk tenses, suara pasif (passive voice), atau kalimat tanya. Helping verb yang sering digunakan meliputi is, am, are, was, were, have, has, had, will, can, dan sebagainya. | She is studying for the exam. → “is” adalah helping verb yang membantu kata kerja utama “studying”.They have finished their project. → “have” adalah helping verb untuk membentuk present perfect tense. |
Verb adalah inti dari sebuah kalimat karena berfungsi untuk menunjukkan apa yang dilakukan, dirasakan, atau dialami oleh subjek. Dengan memahami berbagai jenis verb, kamu dapat membangun kalimat yang lebih jelas, efektif, dan sesuai dengan aturan tata bahasa Inggris.
Object
Object adalah kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun) yang menerima aksi yang dilakukan oleh subjek dalam sebuah kalimat. Dengan kata lain, object menjadi target atau sasaran dari tindakan tersebut. Ada dua jenis object yang harus kamu pahami, yaitu direct object dan indirect object.
| Jenis | Contoh dan Pembahasan |
| Direct Object (Objek Langsung) adalah kata benda atau kata ganti yang menerima aksi secara langsung dari kata kerja (verb). Direct object menjawab pertanyaan “what?” (apa?) atau “whom?” (siapa?). Biasanya, direct object muncul tepat setelah kata kerja dalam sebuah kalimat. | Lisa wrote a letter. – “a letter” adalah direct object karena menerima aksi “wrote” (menulis) secara langsung.They built a new house. – “a new house” adalah direct object yang menerima aksi “built” (membangun). |
| Indirect Object (Object tidak langsung) adalah kata benda atau kata ganti yang menjadi objek sekunder dalam kalimat. Indirect object biasanya menunjukkan kepada siapa atau untuk siapa aksi tersebut dilakukan. Untuk mengidentifikasi indirect object, ajukan pertanyaan “to whom?” (kepada siapa?) atau “for whom?” (untuk siapa?). Biasanya, indirect object muncul setelah kata kerja dan sebelum direct object. Namun, jika menggunakan preposisi seperti to atau for, indirect object bisa ditempatkan setelah direct object. | She sent her friend a postcard. – “her friend” adalah indirect object (kepada siapa kartu pos dikirim), sedangkan “a postcard” adalah direct object.John gave his sister a gift. – “his sister” adalah indirect object (kepada siapa hadiah diberikan), sedangkan “a gift” adalah direct object. |
Direct Object menerima aksi secara langsung dari kata kerja dan menjawab pertanyaan “what?” atau “whom?”. Indirect Object menunjukkan kepada siapa atau untuk siapa aksi tersebut dilakukan, dan biasanya muncul sebelum direct object (tanpa preposisi) atau setelah direct object (dengan preposisi seperti to atau for).
Memahami peran object dalam kalimat akan membantu kamu membentuk struktur kalimat yang benar dan jelas dalam bahasa Inggris.
Complement
Complement adalah kata atau kelompok kata yang digunakan untuk melengkapi makna sebuah kalimat. Tanpa complement, kalimat bisa terasa tidak lengkap atau kurang jelas. Complement dapat berupa adjective (kata sifat), nama, jabatan, atau profesi.
| Jenis Complement | Contoh |
| Subject Complement: complement yang menjelaskan kualitas, identitas, atau kondisi dari subjek dalam kalimat. Biasanya, subject complement muncul setelah linking verb seperti is, are, was, were, become, seem, dan sebagainya. | The sky looks beautiful.“beautiful” adalah subject complement yang menjelaskan kualitas dari subjek “the sky”.He became a successful entrepreneur.“a successful entrepreneur” adalah subject complement yang menjelaskan identitas dari subjek “he”. |
| Object Complement: complement yang menjelaskan kualitas, identitas, atau kondisi dari objek dalam kalimat. Object complement biasanya muncul setelah kata kerja seperti make, consider, name, find, appoint, dan sebagainya. | They elected John the team captain.“the team captain” adalah object complement yang menjelaskan peran atau jabatan dari objek “John”.The teacher found the answer correct.“correct” adalah object complement yang menjelaskan kualitas dari objek “the answer”. |
Subject Complement memberikan informasi tambahan tentang subjek. Object Complement memberikan informasi tambahan tentang objek. Dengan memahami complement, kamu bisa membuat kalimat dalam bahasa Inggris menjadi lebih lengkap, jelas, dan bermakna.
Modifier
Modifier adalah kata, frasa, atau klausa yang berfungsi untuk memberikan informasi tambahan tentang kata lain dalam sebuah kalimat. Modifier membantu membuat kalimat menjadi lebih jelas dan detail. Modifier bisa berupa adjective (kata sifat), adverb (kata keterangan), atau bahkan sebuah phrase (frasa) atau clause (klausa).
| Jenis Modifier | Penjelasan | Contoh |
| Modifier sebagai Adjective (Kata Sifat) | Adjective digunakan untuk memodifikasi noun (kata benda) dengan memberikan deskripsi tambahan. | She bought a beautiful dress.(Kata “beautiful” adalah modifier. Fungsinya untuk menjelaskan jenis gaun seperti apa yang dibeli) |
| Modifier sebagai Adverb (Kata Keterangan) | Adverb memodifikasi verb (kata kerja), adjective, atau bahkan adverb lainnya untuk memberikan detail tambahan. | He quickly finished his homework.(Kata “quickly” adalah adverb yang memodifikasi kata kerja “finished”. Fungsinya menjelaskan bagaimana cara dia menyelesaikan tugasnya.) |
| Modifier sebagai Phrase (Frasa) | Frasa juga bisa berperan sebagai modifier. Frasa ini biasanya memberikan informasi tambahan tentang waktu, tempat, atau cara sebuah aksi dilakukan. | They had lunch near the beach.Frasa “near the beach” adalah prepositional phrase. Fungsinya memodifikasi kata kerja “had lunch”, menjelaskan di mana mereka makan siang. |
| Modifier sebagai Clause (Klausa) | Modifier juga bisa berupa klausa, yaitu kelompok kata yang memiliki subjek dan predikat. Fungsinya adalah untuk memberikan keterangan tambahan | The book that you gave me is interesting.Klausa “that you gave me” memodifikasi kata benda “book”. Klausa tersebut memberikan informasi tambahan tentang buku yang dimaksud. |
Modifier membuat kalimat menjadi lebih informatif dan menarik. Dengan menggunakan modifier yang tepat, kamu bisa menjelaskan sesuatu lebih detail dan jelas. Cobalah memvariasikan penggunaan modifier untuk meningkatkan kualitas tulisan atau percakapan bahasa Inggris.
Baca Juga: Definisi Declarative Sentence Lengkap dengan Contoh
Jenis-jenis Sentence Structure
Memahami apa saja jenisnya adalah salah satu strategi bagaimana cara memahami sentence structure. Terdapat empat jenis utama struktur kalimat yang perlu kamu ketahui: simple, compound, complex, serta compound-complex sentences. Berikut penjelasan lengkapnya:
Simple Sentences
Simple sentence adalah kalimat sederhana yang hanya terdiri dari satu klausa independen. Klausa ini memiliki subjek dan predikat, dan bisa dilengkapi dengan objek atau keterangan tambahan. Meskipun sederhana, kalimat jenis ini tetap bisa menyampaikan pesan yang kuat dan jelas.
Contoh:
- “Happiness begins with gratitude.”
- “The sun rises in the east.”
Kalimat-kalimat tersebut hanya memiliki satu klausa, namun tetap mampu menyampaikan makna yang jelas dan efektif.
Compound Sentences
Compound sentence menggabungkan dua atau lebih klausa independen dalam satu kalimat. Penggabungan ini bisa dilakukan dengan dua cara:
- Menggunakan koma dan kata sambung koordinatif (coordinating conjunction) seperti for, and, nor, but, or, yet, so (sering disingkat FANBOYS).
- Menggunakan titik koma (semicolon) untuk menghubungkan klausa yang saling berkaitan erat tanpa kata sambung.
Contoh:
- “She loves reading books, but he prefers watching movies.”
- “I wanted to go for a walk; the weather was perfect.”
Kedua contoh di atas menunjukkan bagaimana dua klausa independen bisa digabungkan. Sehingga menjadi satu kalimat yang lebih kompleks.
Complex Sentences
Complex sentence terdiri dari satu klausa independen dan satu atau lebih klausa dependen (subordinate clauses). Klausa dependen ini biasanya diawali dengan subordinating conjunctions seperti because, although, since, if, when, dan lainnya.
Jika klausa dependen berada di awal kalimat, gunakan koma sebelum klausa independen. Namun, jika klausa independen berada di awal, koma tidak diperlukan.
Contoh:
- “Although it was raining, they continued the outdoor event.”
- “She smiled because she was proud of her achievement.”
Kalimat-kalimat ini menunjukkan bagaimana klausa dependen memberikan konteks tambahan untuk klausa utama. Kamu bisa mencoba berlatih membuat kalimat kompleks dengan mengamati contoh tersebut.
Compound-Complex Sentences
Compound-complex sentence adalah gabungan dari compound sentence dan complex sentence. Kalimat ini memiliki setidaknya dua klausa independen dan satu atau lebih klausa dependen. Penggunaan conjunctions koordinatif dan subordinatif secara bersamaan membuat kalimat ini lebih kaya dan kompleks.
Contoh:
- “I wanted to travel the world, but I had to save money because my budget was limited.”
- “When the show ended, the audience applauded loudly, and the performers took a bow.”
Kalimat-kalimat ini menunjukkan bagaimana kamu bisa menggabungkan berbagai jenis klausa. Dengan cara ini, kamu bisa membuat tulisan lebih dinamis dan menarik.
Dengan memahami dan menguasai keempat jenis struktur kalimat ini, kamu bisa meningkatkan kemampuan menulis. Semakin meningkat keterampilan menulis yang kamu miliki, maka semakin mudah menulis untuk kebutuhan akademis, profesional, dan kreatif.
Baca Juga: Imperative Sentence: Definisi, Rumus & Contoh Kalimatnya
Peraturan Penyusunan Kalimat dalam Bahasa Inggris
Selain memahami bagian-bagian dari sebuah kalimat, kamu juga perlu mengikuti aturan tata bahasa (grammar) yang berlaku. Aturan ini membantu memastikan kalimat tersusun dengan benar dan mudah dipahami. Berikut beberapa peraturan penting yang harus kamu ingat:
Gunakan Huruf Kapital di Awal Kalimat
Setiap kalimat harus diawali dengan huruf kapital pada kata pertama. Ini adalah aturan dasar dalam penulisan bahasa Inggris yang menunjukkan dimulainya sebuah kalimat baru. Contohnya:
“The sky is clear today.”
“Learning English is fun.”
Akhiri Kalimat dengan Tanda Baca yang Tepat
Setiap kalimat harus diakhiri dengan tanda baca yang sesuai, seperti titik (.), tanda tanya (?), tanda seru (!), atau tanda kutip (“). Penggunaan tanda baca yang benar membantu memperjelas makna kalimat.
“Are you coming to the party?”
“Wow, that’s amazing!”
Struktur Dasar Kalimat: Subjek – Predikat – Objek
Sebagian besar kalimat dalam bahasa Inggris mengikuti urutan: subjek (subject) → predikat (verb) → objek (object). Pola ini memudahkan pembaca memahami siapa yang melakukan apa.
“She (subject) writes (verb) a letter (object).”
“They (subject) play (verb) football (object).”
Kesesuaian Subjek dan Predikat (Subject-Verb Agreement)
Subjek tunggal harus diikuti oleh predikat tunggal, sedangkan subjek jamak harus diikuti oleh predikat jamak. Aturan ini penting untuk menjaga konsistensi dan kejelasan kalimat.
“He runs every morning.” (subjek tunggal “he” dengan predikat tunggal “runs”)
“They run every morning.” (subjek jamak “they” dengan predikat jamak “run”)
Dengan memahami dan menerapkan aturan-aturan ini, kamu dapat menyusun kalimat bahasa Inggris dengan benar. Kamu juga dapat meningkatkan keterampilan menulis, dan berkomunikasi secara lebih efektif.
Tips Memahami Sentence Structure dengan Mudah
Memahami sentence structure dalam bahasa Inggris bisa terasa menantang, terutama bagi pemula. Namun, dengan pendekatan tepat, kamu dapat menguasainya dengan mudah.
Ada beberapa tips yang dapat membantu kamu dalam memahami sentence structure dengan lebih mudah. Kamu harus mengenal komponen dasar kalimat seperti subjek, predikat, objek, cara menyusun menyusun kalimat yang jelas dan mudah dipahami. Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana, kamu akan dapat membangun kalimat tepat dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris.
Perkuat Pola Subject + Verb + Object
Memahami subject, verb, dan object adalah dasar penting dalam mempelajari struktur kalimat bahasa Inggris. Subjek memberikan informasi tentang apa atau siapa yang menjadi topik utama kalimat. Verb menjelaskan aksi atau keadaan yang terjadi pada subjek. Objek menerima aksi yang dilakukan oleh subjek, memberikan konteks lebih lanjut tentang tindakan tersebut. Berikut contoh pola kalimat dengan subject, verb, dan object:
- The dog (subject) chased (verb) the ball (object).
- She (subject) reads (verb) books (object).
- Tom (subject) helped (verb) his friend (object).
- The teacher (subject) explained (verb) the lesson (object).
- They (subject) built (verb) a house (object).
Dengan menguasai ketiga komponen ini, kamu bisa membentuk kalimat yang jelas dan efektif. Meskipun kalimat yang lebih kompleks dapat memiliki elemen tambahan, pola dasar subject-verb-object tetap menjadi fondasi dari hampir semua struktur kalimat dalam bahasa Inggris.
Mulai Belajar Dari Menyusun Kalimat Sederhana
Mulai belajar sentence structure dengan menyusun kalimat sederhana sangat penting karena memberikan banyak manfaat dalam penulisan. Kalimat yang pendek dan jelas dapat meningkatkan kejelasan ide, membuat pembaca lebih mudah memahami poin-poin utama tanpa kebingungan akibat struktur yang rumit.
Selain itu, kalimat pendek juga dapat mempercepat pace tulisan, menciptakan kesan mendesak atau menarik, terutama saat menekankan ide penting. Kalimat sederhana bisa digunakan untuk menekankan gagasan utama, menjadikannya lebih mudah diingat.
Variasi kalimat pendek dan panjang dapat menciptakan ritme dinamis dalam tulisan, menjaga agar pembaca tetap tertarik dan tidak merasa bosan. Kalimat pendek juga lebih memudahkan untuk pembaca kesulitan dengan bahasa lebih kompleks, menjadikannya lebih inklusif. Dalam tulisan, kalimat pendek dapat menyampaikan emosi kuat, mencerminkan intensitas perasaan karakter atau urgensi suatu situasi.
Gunakan Taktik Mnemonic
Menggunakan taktik mnemonic sangat penting karena dapat meningkatkan daya ingat dengan cara lebih mudah dan efisien. Taktik ini melibatkan berbagai teknik seperti asosiasi, visualisasi, rima, singkatan, atau kombinasi dari metode-metode tersebut. Sehingga dapat membantu mengingat informasi dengan lebih baik.
Sebagai contoh, kamu dapat mengaitkan fakta atau nama dengan gambar yang mudah diingat. Ketika dengan membuat rima kamu bisa mengingat hal-hal tersebut lebih cepat dan lebih lama, maka disebut dengan taktik mnemonic.
Pentingnya mnemonic terlihat jelas dalam konteks pendidikan, di mana kamu sering kali perlu menghafal banyak informasi seperti tanggal, nama, atau konsep-konsep tertentu. Berbagai penelitian empiris menunjukkan bahwa taktik mnemonic lebih efektif dalam meningkatkan daya ingat dan pengambilan informasi dibandingkan dengan teknik belajar tradisional seperti pengulangan.
Manfaatkan Visualisasi
Teknik visualisasi sangat penting dalam proses belajar bahasa karena dapat membantu meningkatkan daya ingat dan pemahaman. Visualisasi menciptakan gambaran dalam pikiran tentang kata-kata, frasa, atau aturan grammar yang sedang dipelajari. Sehingga, kamu lebih mudah mengingat dan menghubungkan informasi tersebut.
Misalnya, ketika mempelajari kosakata baru, kamu bisa membayangkan gambar atau situasi relevan dengan kata tersebut. Hal ini membantu kosakata tersebut lebih mudah tertanam di dalam ingatan.
Selain itu, visualisasi juga dapat meningkatkan fokus dan motivasi. Dengan membayangkan diri, kamu berhasil menguasai bahasa, kamu merasa lebih percaya diri untuk melanjutkan belajar.
Teknik ini juga memperdalam pemahaman. Kamu bisa melihat bagaimana kata-kata dan frasa digunakan dalam konteks yang berbeda. Visualisasi bukan hanya membantu kamu mengingat kata atau aturan, tetapi juga memudahkan kamu untuk menggunakannya secara tepat dalam percakapan atau tulisan.
Berlatih menulis aktif sangat penting, terutama bagi pembelajar bahasa Inggris sebagai bahasa kedua. Berbeda dengan speaking, tulisan meninggalkan catatan yang dapat dilihat oleh orang lain, dan kesalahan dalam ejaan, tata bahasa, atau pilihan kata langsung terlihat. Tulisan yang kurang tepat tata bahasanya dapat memengaruhi penilaian seseorang terhadap kamu.
Misalnya, seorang mahasiswa dapat memperoleh nilai rendah meskipun memiliki pemahaman mendalam tentang materi jika penulisannya penuh kesalahan. Di dunia profesional, email atau laporan dengan banyak kesalahan tata bahasa membuat orang menilai kamu malas atau tidak dapat dipercaya.
Semakin sering kamu menulis, semakin mudah untuk menemukan kata-kata tepat dan mengungkapkan ide dengan jelas. Penelitian menunjukkan bahwa jika kamu adalah penulis kuat dalam bahasa pertama kamu, kemungkinan besar kamu juga akan menjadi penulis yang baik dalam bahasa Inggris.
Baca Juga: Penjelasan dan Contoh Exclamatory Sentence
Kemampuan Bahasa Inggris Semakin Baik dengan ICAN English
Bagaimana cara memahami sentence structure adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris. Dengan struktur kalimat tepat, kamu bisa menyampaikan ide secara jelas, efektif, dan mudah dipahami, baik dalam konteks akademis maupun profesional.
Tanpa pemahaman yang baik, tulisan kamu bisa terasa membingungkan atau tidak terstruktur. Inilah mengapa penting untuk menguasai berbagai jenis kalimat, mulai dari declarative, interrogative, imperative, hingga exclamatory sentences, agar komunikasi dalam Bahasa Inggris menjadi lebih lancar dan percaya diri.
Untuk mencapai hal tersebut, ICAN English adalah pilihan yang tepat. Kursus bahasa Inggris ini dirancang khusus untuk membantu memahami dan menguasai struktur kalimat dengan metode belajar interaktif dan mudah dipahami. Didukung oleh pengajar berpengalaman, kami akan membimbing langkah demi langkah, sehingga kemampuan Bahasa Inggrismu berkembang pesat.
