TOEFL listening youtube dapat kamu praktikkan dimana saja. Dengan mengakses channel youtube kamu akan mendapat informasi lengkap mengenai pembelajaran bahasa Inggris. Khususnya listening, kemampuan yang sangat penting untuk kamu miliki dalam berkomunikasi bahasa Inggris.
Kemampuan berbahasa Inggris sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan persaingan global. Agar mampu bersaing pada, kecakapan berkomunikasi bahasa Inggris ini perlu kamu kuasai untuk mendapatkan karir dan masa depan yang baik. Terlebih jika kamu memiliki impian untuk melanjutkan program pendidikan di luar negeri.
Topik Pembahasan
Belajar Bahasa Inggris Melalui TOEFL Listening Youtube
YouTube merupakan saah satu platform media sosial yang dapat diakses dengan mudah. Bagi kamu yang masih perlu mempelajari TOEFL, kamu bisa mengambil kursus persiapan TOEFL. Bersama ICAN English kamu bisa mempelajari bahasa Inggris dengan para mentor yang expert di dalamnya.
Di youtube, kamu akan menemukan beberapa konten materi pembelajaran bahasa inggris dan pembahasan TOEFL seperti pada Chanel berikut ini.
Yanto Tanjung
Dalam channel YouTube Yanto Tanjung memberikan beragam ulasan materi yang bakal kamu butuhkan, mulai dari trik dalam menjawab soal TOEFL listening, structure dan reading yang disusun dalam sebuah playlist.
Selain itu pada Channel TOEFL listening Youtube ini juga tersedia link google drive. Dimana hal tersebut dapat kamu temukan di kolom deskripsi atau kolom komentar.
Rumah Cerdas Bahasa Inggris
Rumah Cerdas Bahasa Inggris merupakan lembaga pembelajaran bahasa Inggris. Pada chanel ini terdapat konten pembahasan TOEFL dari nol, sehingga sangat cocok bagi kamu yang masih awam mengenai TOEFL. Simak selengkapnya di YouTube Rumah Cerdas Bahasa Inggris!
TST Prep TOEFL
Channel YouTube TST Prep TOEFL merupakan chanel yang tepat untuk kamu mempelajari materi TOEFL langsung dari nativenya. TST prep TOEFL sendiri lembaga pembelajaran bahasa Inggris yang membahas materi TOEFL yang berasal dari luar negeri.
Baca Juga:
Trik Mudah Belajar TOEFL Listening
Mengenal 3 Jenis Tes TOEFL
TOEFL atau singkatan dari Test Of English as a Foreign Language merupakan serangkaian tes yang terstandarisasi dalam mengukur kemampuan Bahasa Inggris. TOEFL pertama kali digunakan pada tahun 1963, dirancang dan dikembangkan oleh ETS (Educational Testing Service) di Amerika Serikat. Adapun jenis tes TOEFL yang berlaku adalah sebagai berikut.
1. Paper Based Test
Paper Based Test atau disingkat PBT merupakan tes TOEFL yang dilakukan dengan media kertas. Dalam tes tersebut peserta disediakan lembar soal dan lembar jawaban, peserta melakukan tes berupa soal pilihan ganda dalam tes Listening, Reading dan Structure. Tes ini dikerjakan dalam durasi waktu sekitar 3 jam dengan skor perolehan antara 310-667.
2. Computer Based Test
TOEFL CBT merupakan tes TOEFL yang dilakukan dengan media komputer. Dalam pelaksanaannya, peserta harus menyelesaikan soal tes berupa Reading, Listening, Structure dan Writing. tes CBT perlu ketelitian karena dalam tes ini kamu tidak bisa mengubah isi jawaban dari soal sebelumnya. Adapun skor tes ini sekitar 30-300.
Baca Juga:
Perhitungan Score TOEFL Listening
3. Internet Based Test
Tes IBT atau Internet Based Test terkategori tes yang cukup mahal, biaya yang harus kamu keluarkan untuk tes ini sekitar 2 juta lebih. Tes IBT hadir menggantikan tes CBT sebelumnya. Bedanya pada tes IBT ini dilakukan dengan media pendukung yaitu komputer dan akses internet. Skor yang dibutuhkan dalam tes ini sekitar 0-120.
Kegunaan Tes TOEFL
TOEFL memiliki berbagai kegunaan, biasanya hasil tes TOEFL diperlukan dalam berbagai kepentingan seperti melamar pekerjaan atau mendaftar sekolah ke luar negeri. Berikut ini informasi penting yang kamu perlukan
Persyaratan melamar pekerjaan
Hasil tes TOEFL akan kamu butuhkan untuk persyaratan melamar pekerjaan. Beberapa instansi dalam negeri mewajibkan tes TOEFL sebagai persyaratan, misalnya instansi ESDM, PUPR, Kominfo, PPPA juga Kementerian Perindustrian dan masih banyak lagi lembaga lainnya yang memerlukan persyaratan tes TOEFL.
Sebagai persyaratan sekolah / kuliah di luar negeri
Bersekolah atau kuliah di luar negeri tentunya kamu perlu memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik. Beberapa sekolah maupun universitas memiliki persyaratan dan ketentuan tersendiri terutama hasil tes TOEFL.
