Belajar auxiliary verb atau kata bantu bisa lebih efektif apabila kamu mempelajarinya langsung, misalnya seperti apa contoh pertanyaan menggunakan does. Does dapat kamu gunakan pada berbagai bentuk waktu.
Penggunaan does dalam sebuah kalimat juga mengikuti subject pronoun atau subjek pronomina dari suatu kalimat. Selain itu, penggunaan does hanya dapat berlaku pada subject pronoun berikut:
- He
- She
- It
Agar lebih mudah mempelajari tentang does dalam kalimat Bahasa Inggris, kamu bisa bergabung dalam kursus bahasa Inggris di ICAN English.
Ciri-Ciri Kalimat Menggunakan Does dan Contohnya
Menggunakan does dalam kalimat tanya akan mudah dipahami jika kamu sudah paham tentang rumus kalimat tanya atau interrogative sentence pada masing-masing auxiliary verb. Does juga dapat kamu gunakan pada kalimat rentang waktu sekarang yaitu present tense.
Sedangkan ciri-ciri lainnya adalah sebagai berikut :
- Gunakan does pada kalimat simple present tense saja
- Contoh pertanyaan menggunakan does bisa berbentuk positif atau kalimat negatif.
- Does merupakan salah satu contoh kata kerja tidak beraturan atau irregular verb yang dapat kamu rubah bentuk verb 2 dan verb 3 menjadi did dan done.
Baca Juga:
Penggunaan Do dan Does Bahasa Inggris
Contoh kalimat interrogative menggunakan does adalah berikut :
- Does John eat his breakfast today? – Apakah john makan sarapannya hari ini?
- Does Jenny get a good score in her test? – Apakah jenny memperoleh skor bagus dalam tesnya?
- Does Watson drink juice every night? – Apakah Watson minum jus setiap malam?
- Does Brian play basketball every morning? – Apakah Brian bermain basket setiap pagi?
Jika melihat contoh pertanyaan menggunakan does di atas, maka kamu bisa memahami bahwa rumus struktur kalimat tanya tersebut adalah berikut:
Does + Subject Pronoun + Verb 1 + Object/ Complement?
Dengan mempelajari tentang apa contoh pertanyaan does. Kadang, kamu mungkin masih kesulitan membedakan antara kapan harus pakai does, do, dan did. Akan tetapi, ketiganya punya makna sama, hanya saja perbedaan waktu sehingga menghasilkan perbedaan di antara ketiga kata tersebut.
Baca Juga:
Penggunaan Do, Does, Did
Perbedaan Antara Do dan Does
Do dan does sama sama menggunakan verb pertama. Bedanya, do adalah bare infinitive. Does mempunyai additional infinitive, yaitu do + es. Singkatnya, penggunaan do dan does bergantung pada subjek yang kamu gunakan.
Ketika menggunakan she, he, it, maka kamu akan menambahkan akhiran s ataupun es pada bagian akhir kata kerja. Do dan does pun demikian, karena mempunyai konsep subjek tunggal. Jadi, gunakan saja do ketika subjek dalam kalimat tanya adalah: They, We, I, dan you, selain itu gunakan do untuk subjek bersifat jamak seperti girls, boys, monkey, women, dan lainnya.
Sedangkan untuk does, gunakan hanya dalam subjek he, she, it serta untuk subjek tunggal yaitu: little girl, a little boy, a lady, a cat, dan lainnya.
Jika dalam hal tenses, gunakan do pada simple present tense, simple past future, dan juga simple future tense. Does berbeda dengan do, karena kata kerja tersebut hanya dapat kamu gunakan pada simple present tense. Gunakan do ketika ingin menekankan kata kerja, contohnya I do love you. Sehingga, bisa diartikan bahwa kamu benar-benar jatuh hati pada orang tersebut.
Do dan Does dapat kamu gunakan dengan tambahan not, untuk kalimat negatif simple present tense. Contohnya:
Jennifer and Emma do not feel bad about this big trouble.
She does not feel good today.
Nah, sekarang kamu jadi lebih tahu banyak hal, lebih dari sekedar belajar contoh pertanyaan menggunakan does saja. Dengan informasi ini, semoga bisa meningkatkan kemampuan kamu dalam berbahasa Inggris. Agar lebih mudah mempelajari tentang does dalam kalimat Bahasa Inggris, kamu bisa bergabung dalam kursus bahasa Inggris.
