Penggunaan be being been menjadi salah satu materi yang sering membingungkan pembelajar Bahasa Inggris. Be, being, dan been adalah bentuk verb to be yang berbeda.
Be adalah infinitive, being adalah bentuk present participle atau gerund, dan been adalah bentuk past participle. Bentuk to be juga menjadi salah satu verb yang paling sering digunakan. Sehingga, sangat mudah melakukan kesalahan dalam aturan penggunaannya.
Aturan Penggunaan Be, Being, dan Been
Bentuk to be juga seringkali tampak mirip. Sehingga, terkadang sulit untuk membedakan kapan harus menggunakan be, being, dan been. Berikut adalah penjelasan tentang penggunaan be being dan been:
Be
To be bentuk infinitive artinya to exist atau to take place. Be juga merupakan irregular verb, kamu harus mengganti bentuk kata kerja bergantung pada tense yang digunakan.
Jadi, kamu bisa mengganti be menjadi is, are, were, was, been, dan being sesuai dengan bagaimana aturan penggunaannya. Kamu juga dapat menggunakannya dalam tenses berbeda, termasuk linking verb dalam bentuk continuous tenses atau passive voice.
Baca juga : Has Been dan Have Been: Aturan Penggunaannya
Berikut adalah aturan dalam penggunaan be:
Bentuk | Contoh |
Present continuous tense (membicarakan sesuatu yang sedang terjadi) | Is/are + v-ing Budi is leaving right now. |
Past continuous | Was/were + v-ing Budi was leaving when I got here. |
Present perfect continuous | Has/have + been + v-ing Budi has been studying English. |
Future continuous | Will + be + v-ing Budi will be working all this month. |
Passive voice | Budi was not invited to this meeting. |
Commands | Be nice! Be yourself! |
Be + Modal verbs | Budi will be here at six. Budi must be hungry! I would be angry if you did it. You should be nicer to Dona. |
Being
Being adalah bentuk present participle dari Be, yang artinya kamu harus menggunakannya dalam bentuk continuous tense. Sama seperti state verbs lainnya, seperti have, like, mean, atau prefer, kamu tidak bisa menggunakan be dalam bentuk continuous tense:
Budi was being at work last night. (salah)
Budi was at work last night. (benar)
Tetapi, ada beberapa pengecualian, sebagaimana penjelasan berikut:
Being dalam Continuous Tense | Gunakan saat ingin membicarakan bagaimana seseorang bertindak: Budi is being rude right now. I cannot believe you are being like that. |
Being dalam bentuk Simple Gerund | Gunakan being sebagai subjek kalimat: Being your mom is the best. Being a teacher is hard, but I like it. Being juga dapat digunakan setelah linking verb: My favorite part about acting is being a new person. Gunakan juga gerund setelah verb tertentu seperti avoid, enjoy, dan love: Budi loves being with other people. Gunakan gerund setelah preposisi atau konjungsi (of, at, about, dan lainnya): The best thing about being a lawyer is helping others. |
Been
Been adalah bentuk past participle dari be, sehingga hanya dapat digunakan dalam bentuk perfect tense. Kamu akan menggunakan perfect tense ketika ingin fokus pada hasil sesuatu saat ini, yang telah kamu lakukan di masa lalu.
Present perfect | Budi has been to Magelang a few times. |
Present perfect continuous | They have been learning to swim. |
Past perfect | Budi and Tom had been to Magelang once before. |
Past perfect continuous | Budi had been teaching for six months before that. |
Future perfect | They will have been Surabaya for eight months in February |
Future perfect continuous | Next Monday, we will have been doing this project for a month. |
Sekarang, kamu sudah tahu bagaimana aturan penggunaan be being been dalam Bahasa Inggris. Gunakan be ketika ingin memberikan commands dan modals. Selanjutnya, gunakan being dalam kalimat continuous tense atau gerund dalam awal kalimat atau setelah verb tertentu. Gunakan been untuk bentuk kalimat perfect tense dan modal.
Baca Juga:
Perbedaan Should Dan Must Dalam Bahasa Inggris
Belajar Penggunaan Be dalam Bahasa Inggris
Benefit Belajar Be, Being, dan Been
Mengetahui penggunaan be, being, dan been sangatlah penting untuk menguasai tata bahasa atau grammar Bahasa Inggris. Kemampuan ini juga akan meningkatkan keterampilan komunikasi, kejelasan, dan juga akurasi dalam penggunaan bahasa.
Jika kamu masih bingung setelah membaca penjelasan di atas, artinya kamu perlu partner belajar yang tepat! ICAN English menawarkan kursus Bahasa Inggris untuk meningtkatkan keterampilan grammar, termasuk menggunakan be, being, dan been sesuai konteks. Tutor juga akan mendampingi proses belajar secara intensif agar kamu bisa lebih cepat menguasai materi daripada belajar sendiri!