perbedaan aksen bahasa inggris british dan american

Perbedaan Aksen Bahasa Inggris British dan American

Pernah mendengar native speaker berbicara dengan dialek yang berbeda? Native speaker biasanya terasa berbeda dalam pengucapan bahasa Inggris dan memiliki dialek berbeda. Nah, kamu harus tahu bahwa ada yang menggunakan dialek bahasa Inggris British dan American.

Nah, perbedaan ini sering membuat para pemula merasa bingung untuk belajar bahasa Inggris. Maka dari itu kamu harus mengetahui perbedaan British dan American, sehingga nanti bisa fokus untuk mulai pembelajaran ya.

Perbedaan British dan American

Ada perbedaan yang sangat jelas antara logat bahasa Inggris menggunakan British dan American. Berikut ini beberapa perbedaan yang harus kamu ketahui sebagai seorang pemula.

Perbedaan dalam Ejaan

Ada perbedaan dalam ejaan Inggris British dan Inggris American. Misalnya, ejaan British -oe-/-ae- contohnya; anaemia, diarrhoea. Sedangkan di American menggunakan -e-, contohnya; Anemia, Diarrhea, dan lain sebagainya.

Dalam ejaan British -t, contohnya; burnt, leapt, atau dreamt. Sedangkan dalam American menggunakan -ed, contohnya; burned, leaped, atau dreamed. Jadi perbedaan ejaan antara British dan American ini sangat jelas terlihat. Namun, secara umum banyak masyarakat di Indonesia  yang memahami ejaan American, bahkan di sekolah hampir semua membiasakan ejaan menggunakan Bahasa Inggris American.

Perbedaan dalam Kosakata

Selain memiliki perbedaan yang signifikan dalam ejaan, perbedaan bahasa Inggris British dan American ini juga bisa dilihat dari pengertian kosakata. Ada beberapa benda yang sering kita sebutkan dalam aktivitas sehari-hari dalam bahasa Inggris, tetapi memiliki nama yang berbeda tergantung pada bahasa Inggris yang akan digunakan misalnya seperti berikut:

Di dalam British menggunakan University, sedangkan didalam Amerika menggunakan College. Kemudian ada Holiday di dalam British, tetapi di dalam American lebih mengarah pada Vacation. Dalam British menggunakan Jumper, tetapi dalam American mengenakan Sweater. Jadi, ada beberapa kata yang memiliki arti sama dalam bahasa Indonesia, tetapi dalam bahasa Inggris British dan American menjadi berbeda maknanya.

Baca Juga:
Apa Itu Aksen British dan Tips Mempelajarinya!

Perbedaan dalam Gramatika

Perbedaan selanjutnya bisa dilihat dari gramatika antara British dan American. Misalnya, dalam American kata benda yang menyatakan kumpulan atau collective noun dikatakan sebagai kesatuan tunggal, sehingga diikuti dengan bentuk to be singular. Contoh: The Band is Playing.

Hal tersebut tentu berbeda dengan Inggris versi British, dimana collective noun dapat dianggap sebagai tunggal atau jamak, sekalipun bentuk jamak yang paling banyak digunakan. 

Selain itu, ada juga perbedaan dengan gaya formal yang lebih lazim. Misalnya, para penutur American English ini cenderung menggunakan bentuk will atau should yang tidak terlalu formal. Berbeda dengan penutur British yang lebih cenderung menggunakan shall.

Dalam penuturan bahasa Inggris British dan American terdapat banyak perbedaan yang bisa kamu temui. Nah, sebelum belajar bahasa Inggris lebih baik untuk mencari informasi sebanyak mungkin. Setelah mengetahui perbedaannya akan lebih mudah bagi kamu untuk belajar bahasa Inggris ya.

Baca juga:
Belajar Mengenal Perbedaan Bahasa Inggris UK Dan US

Sejarah Perbedaan British dan American

Pada awalnya bahasa Inggris ini dibawa menuju ke Amerika oleh bangsa Inggris melalui perjalanan laut pada abad ke-16 dan 17. Pada saat itu masih belum ada sistem ejaan standar dan cara penulisan semua kata dalam bahasa Inggris baru ditetapkan setelah adanya kamus pertama yang disusun. 

Di Inggris, kamus mulai disusun oleh pakar bahasa di London sedangkan di Amerika penyusun kamus ini bernama Noah Webster. Ia diduga merubah ejaan dan membedakan antara ejaan Amerika dan Inggris, sebab ingin menunjukkan bahwa Amerika juga memiliki budaya mandiri dari negara asalnya.

Perbedaan bahasa antara Amerika dan Inggris ini mulai berkembang dalam pelafalan setelah gelombang pertama pendatang tiba di Amerika. Mereka menggunakan aksen yang disebut dengan rotika, merupakan aksen dengan jelas menyebutkan bunyi R.

Sedangkan masyarakat kelas atas di Inggris justru melembutkan pengucapan huruf r karena ingin membedakan cara mereka bicara dengan masyarakat biasa. Mengingat kaum elite selalu dijadikan contoh tata perilaku anggota masyarakat lain akhirnya meniru dari pembicaraan dan aksen bahasa Inggris kalangan atas. Pada saat itu mulai diberlakukan di wilayah Inggris selatan.

Program Cicilan Bank Permata
Program Cicilan Bank BCA
Cicilan-0%-Permata
Cicilan-0%-BCA

Form Konsultasi

Lengkapi Formulir berikut untuk memulai Konsultasi Gratis dengan tim ICAN English.

Form Konsultasi - Artikel