Sering dikatakan bahwa IELTS adalah gerbang dunia! IELTS merupakan salah satu tes bahasa Inggris yang paling umum diterima di dunia, baik oleh universitas maupun saat melamar beasiswa atau bahkan mendapatkan pekerjaan baru. Sehingga kebutuhan akan Kursus IELTS terbaik di Jakarta semakin meningkat.
Sayangnya, masih banyak orang yang kesulitan mencapai target skor IELTS. Salah satu alasan utamanya adalah karena masih sering melakukan beberapa kesalahan yang tidak perlu ketika mengerjakan IELTS.
Topik Pembahasan
Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Tes IELTS
Berikut adalah apa saja daftar kesalahan fatal yang sering dilakukan peserta tes IELTS. Pastikan untuk menghindari kesalahan fatal berikut agar kamu bisa lebih mudah mencapai skor IELTS impian!
Tidak Mengikuti Instruksi
Salah satu kesalahan utama dilakukan peserta tes IELTS adalah tidak mengikuti instruksi dengan benar. Misalnya, instruksi tersebut menyebutkan: “Tulis tidak lebih dari tiga kata untuk setiap jawaban”. Tetapi, justru malah menulis jawaban sebanyak empat kata atau bahkan lebih!
Instruksinya mungkin tampak sederhana, tetapi pastikan memberikan waktu sejenak untuk memahami apa yang diminta pada instruksi! Sistem penilaian IELTS sangat spesifik, jadi ikuti instruksi apa adanya, tidak boleh kurang dan tidak boleh lebih!
Tidak Membaca Soal dengan Benar
Kesalahan umum lainnya yang dilakukan peserta tes IELTS adalah tidak membaca soal dengan benar. Dalam Tugas IELTS Writing 2, pertanyaannya mungkin meminta agar kamu mendiskusikan pandangan A dan pandangan B, serta menyajikan pendapat sendiri.
Misalnya saja dengan pertanyaan pro dan kontra seperti mengurung binatang di kebun binatang. Kamu harus mendiskusikan topik tersebut dengan menyediakan dua sudut pandang berbeda, dan berikan pendapat sendiri.
Penting untuk menjawab setiap bagian pertanyaan dengan jelas dan lengkap. Jadi, setelah menulis pendahuluan, kamu harus menampilkan pendapat pro dalam satu paragraf, dan di paragraf berikutnya adalah pendapat pro. Lalu, di bagian akhir adalah ringkasan pendapat pribadi.
Melamun
Fokus sangat penting dalam tes IELTS, terutama ketika mendengarkan. Setiap rekaman hanya diputar satu kali. Oleh karena itu, kamu harus memberikan perhatian penuh pada isi rekaman! Tetap fokus dan serap informasinya!
Pastikan untuk membaca pertanyaan sebelum mendengarkan rekamannya. Hal ini karena akan sangat sulit untuk fokus membaca pertanyaan sambil mendengarkan rekaman pada saat yang bersamaan.
Terjebak dalam Satu Pertanyaan
Jangan terjebak pada pertanyaan ketika kamu melewatkan sesuatu, sehingga terus mencari jawaban yang tepat. Hal ini dapat membuat kamu kehilangan fokus dan membuat kehilangan waktu berharga.
Jika kamu terjebak dalam sesi mendengarkan dan membaca, lanjutkan saja ke pertanyaan berikutnya setelah menyelesaikan pertanyaan lainnya. Jika mengalami kebuntuan selama sesi menulis atau berbicara, pindah ke poin lain atau cara lain untuk menyelesaikan poin yang membuat kamu terjebak.
Baca Juga:
Kursus Bahasa Inggris untuk IELTS
Membuat Kesalahan Kecil
Meskipun mungkin tampak tidak penting, hal-hal kecil terkadang terjadi saat menjawab soal. Contohnya, kesalahan ejaan atau lupa menambahkan ‘s’ ke bentuk jamak. Kesalahan lainnya yang dapat terjadi adalah penggunaan tanda baca yang salah dan tulisan tangan yang berantakan sehingga tidak jelas apakah ‘4’ adalah ‘9’.
Semua kesalahan tersebut dapat menghancurkan skor IELTS yang kamu inginkan. Jadi pastikan memperhatikan detailnya dan periksa kembali apakah kamu tidak membuat nilai berkurang karena kesalahan sepele.
Manajemen Waktu yang Buruk
Manajemen waktu adalah kunci keberhasilan tes IELTS. Banyak sekali peserta gagal karena manajemen waktunya buruk. Inilah pentingnya ikut kursus IELTS terbaik di Jakarta yang akan membantu mengatur waktu.
Biasanya, pada tes membaca, terdapat waktu 60 menit untuk membaca 3 artikel. Jadi, kamu harus meluangkan waktu sekitar 20 menit untuk setiap artikel. Jika kamu menghabiskan 30 menit untuk satu artikel, kamu tidak akan punya cukup untuk menyelesaikan dua artikel lainnya dengan benar.
Modul utama yang membuat orang lupa waktu adalah menulis. Disarankan agar meluangkan waktu 20 menit untuk Writing Task 1 dan 40 menit untuk Writing Task 2. Namun, kebanyakan orang menghabiskan 25-30 menit untuk Writing Task 1 karena terbawa suasana.
Membiarkan Jawaban Kosong
Pada bagian listening dan reading, usahakan menjawab semuanya! Karena jawaban yang salah tidak diberi pengurangan nilai! Jadi cobalah keberuntungan tersebut dan tebak pertanyaan yang kamu tidak tahu jawabannya, mungkin tebakannya benar!
Hanya satu atau dua jawaban yang benar dapat meningkatkan skor IELTS yang kamu inginkan. Jadi, ambillah kesempatan dan tebak saja, jangan pernah meninggalkan soal tanpa jawaban!
Jawaban Writing Task Tidak Teratur
Semua orang tahu pentingnya tata bahasa dalam ujian IELTS, terutama di bagian menulis. Namun, struktur dan tata letak juga harus dipertimbangkan. Pastikan terdapat gambaran umum yang jelas pada bagian tulisan, memiliki poin atau ide di setiap paragraf.
Jangan menulis esai dengan kalimat yang rumit, pastikan esai menjawab pertanyaan yang diajukan secara langsung. Tulis dengan tata letak tiap bagian dengan jelas, mulai dari pendahuluan, isi, hingga penutup.
Panik
Sangat mudah merasa panik selama tes IELTS. Tes ini dirancang agar kamu bergerak cepat, sehingga tidak perlu khawatir melewatkan beberapa poin dalam tes listening. Atur ulang pikiran agar bisa fokus dan kerjakan ke bagian selanjutnya.
Jika panik, justru kamu juga akan melewatkan bagian selanjutnya. Tidak ada yang lebih buruk daripada kehilangan fokus, bingung atau kesal selama ujian. Jadi, fokus menjawab pertanyaan-pertanyaan lainnya dan di akhir setiap modul, isi bagian yang belum kamu jawab.
Terlalu Banyak atau Terlalu Sedikit Bicara
Berbicara terlalu sedikit dapat berdampak negatif terhadap nilai IELTS, bagaimana berbicara terlalu banyak dapat menurunkan nilai?” Jangan ceritakan seluruh kisah hidup kamu ketika penguji hanya menanyakan nama. Semakin banyak berbicara, semakin banyak kesalahan yang kamu buat. Misalnya, keluar dari topik dan terdengar kurang relevan.
Jika berbicara terlalu sedikit akan menyulitkan penguji untuk menilai kefasihan secara akurat. Jika kamu pemalu, ada gunanya menonton video berbicara IELTS sehingga kamu tahu apa yang diharapkan selama tes. Pastikan banyak berlatih sehingga bisa santai dan percaya diri selama ujian IELTS.
Baca Juga:
Tips Memilih Kursus IELTS Terbaik
Kursus IELTS Terbaik di Jakarta Untuk Dapat Skor Tinggi
Dengan ikut kursus IELTS terbaik di Jakarta, semua kesalahan sepele bisa kamu hindari agar tidak terjadi saat tes. Selama kursus, kamu akan dibiasakan untuk memahami seperti apa suasana, aturan, dan strategi agar kamu bisa tetap fokus dan tenang mengerjakan soal IELTS.
ICAN English memberikan kursus secara intensif, pada program IELTS Preparation Class. Bantuan teacher profesional dan berpengalaman akan mempermudah agar kamu bisa memperoleh skor sesuai target, buruan daftar sekarang juga!