PTE (Pearson Test of English) dan IELTS (International English Language Testing System) adalah dua ujian kecakapan bahasa Inggris yang diakui secara internasional. Membandingkan antara PTE vs IELTS adalah cara termudah agar kamu bisa membedakan mana jenis tes sesuai kebutuhan.
Baik PTE maupun IELTS diakui oleh ribuan universitas dan perguruan tinggi di seluruh dunia. Hasil ujian ini dapat digunakan untuk membuktikan kemampuan bahasa Inggris dan diterima sebagai persyaratan masuk.
Topik Pembahasan
Perbedaan PTE Vs IELTS
Memilih tes kecakapan bahasa Inggris yang tepat, PTE atau IELTS, dapat secara signifikan berdampak pada perjalanan akademik atau profesional kamu.
Baca Juga : Seperti Apa Format Test PTE Academic?
Apa itu PTE
Pearson Test of English (PTE) menyediakan pengujian bahasa Inggris yang aman untuk aplikasi studi di seluruh dunia. Tes ini juga berguna untuk aplikasi visa kerja dan migrasi di Australia, Inggris, Selandia Baru, dan Kanada.
PTE Academic diterima oleh lebih dari 3.500 universitas dan perguruan tinggi di seluruh dunia untuk studi. PTE Academic adalah tes bahasa Inggris berbasis komputer yang menilai keterampilan berbicara, menulis, membaca, dan mendengarkan pada tingkat akademis. Kamu dapat mengikuti tes ini selama dua jam.
Pilih PTE Academic jika kamu berencana belajar di universitas secara global dan perlu membuktikan level bahasa Inggris. Atau, jika kamu sedang mengajukan visa kerja atau migrasi untuk Australia atau Selandia Baru. PTE Academic juga diakui oleh U.S state Boards of Nursing untuk visa kerja.
Apa itu IELTS
International English Language Testing System (IELTS) dirancang untuk membantu mencapai ambisi bekerja, belajar, atau pindah ke negara berbahasa Inggris. Hasil tes IELTS dipercaya oleh pemerintah, organisasi, dan lembaga di seluruh dunia. Ke mana pun kamu ingin pergi, IELTS dapat membantu mencapai tujuan tersebut.
Jenis Tes dalam PTE
Tes PTE diklasifikasikan menjadi tiga jenis: PTE Academic, PTE General, dan PTE Academic Online. Dalam semua jenis ini, pola ujian PTE dibagi menjadi beberapa bagian yang menilai keterampilan bahasa Inggris: membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara.
Untuk ujian PTE Academic, durasinya adalah sekitar 2 jam. PTE Academic adalah ujian dengan pola terdiri dari tiga bagian: Berbicara dan Menulis, Membaca, dan Mendengarkan. Dalam ujian PTE Academic, tidak ada jumlah pertanyaan tertentu untuk setiap bagian.
PTE General dibagi dalam dua bagian: Menulis dan Berbicara untuk menilai kemampuan membaca, mendengarkan, menulis, dan berbicara bahasa Inggris. Penting untuk memahami pada ujian PTE General dibagi dalam enam tingkat kemampuan penilaian yaitu: A1, 1, 2, 3, 4, dan 5. Tingkat-tingkat ini berhubungan dengan Common European Framework of Reference for Languages (CEFRL).
Jenis Tes dalam IELTS
Memutuskan tes mana yang tepat bergantung pada tempat kamu ingin tinggal, bekerja, atau belajar, dan apa yang sebenarnya ingin kamu lakukan. Kamu juga harus selalu memeriksa persyaratan masuk berdasarkan negara tujuan, institusi, atau asosiasi sebelum memilih tes IELTS Academic atau tes IELTS General Training.
Jika kamu berencana belajar di negara berbahasa Inggris, IELTS Academic test adalah pilihan yang tepat. Tes ini menguji apakah kamu siap mulai belajar dalam bahasa Inggris. Tes ini menampilkan kosakata dalam lingkungan akademis. Kamu juga dapat mengikuti IELTS Academic untuk pendaftaran profesional.
Tes IELTS General Training cocok untuk siapapun yang ingin bermigrasi ke negara berbahasa Inggris, seperti: Australia, Kanada, Selandia Baru, Inggris. Tes jenis IELTS ini juga sesuai bagi yang ingin berlatih atau belajar di bawah tingkat sarjana. Tes ini menilai keterampilan bahasa Inggris sehari-hari yang kamu perlukan dalam situasi sosial dan lingkungan kerja.
Struktur Tes dalam PTE
Tes PTE dibagi dalam tiga bagian, yaitu: Speaking & Writing, Reading, dan Listening. Pada bagian Speaking & Writing, berlangsung selama 54–67 menit dan berisi tujuh jenis pertanyaan berbeda. Sesi ini adalah bagian terpanjang dari tes. Kamu akan diuji pada keterampilan berbicara dan menulis, menggunakan bahasa Inggris dalam lingkungan akademis.
Bagian kedua adalah Reading, berlangsung selama 29–30 menit dan berisi lima jenis pertanyaan berbeda. Karena PTE Academic adalah tes keterampilan terintegrasi, satu jenis item (Reading and Writing: fill in the blank) juga menilai keterampilan menulis.
Bagian terakhir adalah listening yang berlangsung selama 30–43 menit dan berisi delapan jenis pertanyaan berbeda. Pertanyaan-pertanyaan tersebut didasarkan pada klip audio atau video diputar secara otomatis. Kamu akan mendengar setiap klip audio atau video sekali. Dalam sesi listening, kamu diperbolehkan untuk mencatat.
Struktur Tes dalam IELTS
IELTS Academic dan IELTS General Training dinilai dengan cara yang sama. Kamu akan mengikuti tiga bagian pertama tes pada hari yang sama, sesuai urutan berikut: Listening, Reading, dan Writing (tidak ada jeda di antara tes-tes tersebut). Tes Speaking diadakan pada hari yang sama atau tujuh hari sebelum atau setelah tes lainnya, tergantung pada pihak penyelenggara.
Sistem Penilaian dalam PTE
Setiap tes akan menampilkan 70 hingga 91 item, mencakup 20 jenis pertanyaan berbeda. Skor maksimum PTE adalah 90, dan skor minimum hanya 10 poin. Dalam laporan skor, kamu akan melihat skor keseluruhan dan skor keterampilan komunikatif, termasuk Listening, Reading, Writing, dan Speaking. Nilai untuk setiap keterampilan yaitu antara 10 hingga 90.
Meskipun skor setiap komponen berkontribusi pada hasil akhir, skor keseluruhan bukanlah nilai rata-rata. Sebaliknya, akan mempertimbangkan berbagai faktor yang mencerminkan tingkat kemampuan bahasa Inggris secara keseluruhan. Tes PTE juga akan menilai beberapa poin berikut:
- Pelafalan (pronunciation)
- Kelancaran lisan (oral fluency)
- Ejaan (spelling)
- Kosakata (vocabulary)
- Tata bahasa (grammar)
- Pengungkapan tertulis (written disclosure)
Nilai keterampilan-keterampilan ini tidak ditampilkan dalam laporan. Metode penilaian PTE yaitu benar/salah dan kredit parsial.
Benar/salah: Hanya menerima jawaban yang benar sepenuhnya, yang diberikan 1 poin untuk masing-masing. Anda akan menerima 0 poin untuk setiap yang salah. Kredit parsial: Selain jawaban correct/incorrect. Sistem penilaian lainnya adalah partial credit, yaitu kamu mendapatkan beberapa poin jika jawabannya sebagian benar.
Sistem Penilaian dalam IELTS
Tidak ada lulus atau gagal dalam IELTS. Skor dinilai pada sistem 9-band. Setiap universitas atau sekolah pendidikan menetapkan skor IELTS minimumnya sendiri untuk memenuhi persyaratan individu. Hasil tes IELTS untuk keempat bagian diberikan secara terpisah. Sebagian besar, rata-rata 6,5, dengan skor band di atas atau sama dengan 6 di setiap 4 bagian.
Skor keseluruhan kamu akan dibulatkan. Misalnya: Jika kamu mencapai 6,5 untuk Listening, 6,5 untuk Reading, 5,0 untuk Writing, dan 7,0 untuk Speaking, kamu akan diberikan Skor Band Keseluruhan 6,5. Skor total 25 ÷ 4 = 6,25 yang merupakan skor band 6,5.
Baca Juga : Aplikasi Belajar IELTS dengan Banyak Manfaat
Perbedaan dalam Aspek Listening
Dalam PTE, Bagian listening berlangsung selama 30-43 menit dan terdiri dari delapan jenis pertanyaan berbeda. Pertanyaan-pertanyaan tersebut didasarkan pada klip audio atau video yang diputar secara otomatis, dan peserta tes diizinkan untuk mencatat saat mendengarkan.
Bagian Listening dalam PTE mungkin sulit bagi siapa saja yang tidak terbiasa mendengar berbagai aksen bahasa Inggris. Sehingga, akan kesulitan memahami bahasa Inggris yang diucapkan.
Dalam IELTS, bagian Listening adalah tes 30 menit. Kamu dapat mendengarkan rekaman audio dan menjawab pertanyaan, seperti: jawaban singkat, ringkasan, hingga pilihan ganda.
Perbedaan dalam Aspek Reading
Pada tes PTE, Reading berlangsung selama 29–30 menit dan terdiri dari lima jenis pertanyaan yang berbeda. Reading digabung dengan Writing, menjadi format soal “fill in the blanks” untuk menilai keterampilan menulis calon peserta. Sedangkan dalam tes IELTS, bagian Reading adalah tes 60 menit dengan tiga bacaan dan 40 pertanyaan.
Perbedaan dalam Aspek Writing
Bagian Speaking dan Writing dalam tes PTE menilai kemampuan bahasa Inggris calon peserta dalam lingkungan akademis. Terdapat tujuh jenis pertanyaan berbeda yang membutuhkan waktu 54–67 menit. Ujian ini sekaligus menjadi bagian terpanjang dari tes PTE.
Dalam tes IELTS Writing, bagian Writing adalah tes 60 menit dengan dua tugas. Tes ini berhubungan dengan kemampuan menulis esai dan menggambarkan grafik atau bagan.
Perbedaan dalam Aspek Speaking
Dalam tes PTE, Aspek Speaking digabung dengan aspek Writing. Format soal yang disajikan bervariasi. Bagian berbicara dan menulis ujian PTE dinilai oleh komputer. Sehingga, bisa saja tidak menilai kemampuan bahasa peserta tes secara akurat.
Dalam tes IELTS, bagian Speaking terdiri dari tiga tugas, yaitu: memperkenalkan diri, berbicara tentang topik yang diberikan, dan membahas topik tersebut. Beberapa calon peserta mungkin merasa format tes Speaking IELTS sulit. Hal ini karena harus berbicara dengan penguji secara langsung.
Mana yang Lebih Diterima Secara Global PTE atau IELTS
Kamu dapat menggunakan hasil IELTS di lebih dari 12.500 organisasi. Sedangkan skor PTE kamu hanya diterima oleh beberapa ribu organisasi dan program akademik di seluruh dunia. Jadi, IELTS diterima oleh lebih banyak departemen imigrasi, universitas, badan profesional, dan pengusaha daripada PTE Academic.
Australia cenderung lebih menyukai PTE untuk tujuan imigrasi. Sementara Inggris tampaknya lebih menyukai IELTS. Namun, preferensi ini bervariasi berdasarkan kebijakan dan persyaratan imigrasi spesifik.
Baca Juga : Tips Mendapatkan Score IELTS yang Bagus
Kesimpulan
Sekarang, kamu sudah mengetahui perbedaan PTE vs IELTS. Saat kamu mengikuti ujian IELTS, kamu bisa memilih ujian berbasis kertas dan komputer. Tes PTE sepenuhnya berbasis komputer dan ditandai oleh mesin, yang penilaiannya dapat bias. Dengan IELTS, bagian Speaking dalam format tatap muka dengan penguji. Tetapi, dengan PTE, kamu berbicara dengan komputer.
Tertarik lebih lanjut tentang PTE vs IELTS test? Pelajari semua informasi terbaru di ICAN English! Hubungi kami, agar kamu bisa mendapatkan informasi tepat tentang mana tes yang lebih baik kamu pilih sesuai kebutuhan. Kamu juga dapat mengikuti kursus PTE atau IELTS Preparation Class untuk mendapatkan skor lebih tinggi!
ICAN English memberikan peluang kursus berkualitas melalui kelas interaktif dan intensif. Selama pembelajaran, kamu juga dapat mengikuti kegiatan mock tests. Kegiatan seperti ini akan membantu melakukan evaluasi kelemahan dalam mengerjakan soal-soal ujian.