Rumus past perfect progressive atau continuous tense umumnya digunakan dalam sebuah kalimat untuk menggambarkan tindakan dimulai pada suatu waktu di masa lalu dan berlanjut hingga waktu tertentu di masa lalu. Tense ini juga disebut past perfect continuous tense karena mengacu pada suatu tindakan yang telah berlangsung hingga titik tertentu di masa lalu.
Mempelajari Past Perfect Progressive tense dalam bahasa Inggris menawarkan beberapa manfaat. Salah satunya adalah meningkatkan pemahaman bahasa yang lebih mendalam dan meningkatkan keterampilan komunikasi.
Topik Pembahasan
Panduan Belajar Past Perfect Progressive
Gunakan panduan berikut untuk mempelajari past perfect progressive tense. Memahami rumus past perfect continuous tense dapat membantu kamu dalam mempermudah segalanya:
Rumus dan Struktur
Subjek + had + been + verb-ing + kalimat lanjutannya
Sekarang, lihat bagaimana kalimat disusun dalam kalimat interogatif positif, negatif, interogatif, dan negatif interogatif menggunakan past perfect continuous tense.
Struktur Past Perfect Progressive Tense | |||
Positif | Negatif | Interogatif | Negatif Interogatif |
subjek + had + been + verb-ing + kalimat lanjutan Contoh: I had been drawing a sketch when my mom walked into my room. | subjek + had + not + been + verb-ing + kalimat lanjutan Contoh: I had not been drawing a sketch when my mom walked into my room. | Had + subjek + been + verb-ing + kalimat lanjutan Contoh: Had I been drawing a sketch when my mom walked into my room? | Had + subjek + not + been + verb-ing + kalimat lanjutan (or) Hadn’t + subjek + been + verb-ing + kalimat lanjutan Contoh: Hadn’t I been drawing my sketch when my mom walked into my room? |
Baca juga : Contoh Kalimat Tanya Past Perfect Tense
Aturan Menggunakan Perfect Progressive Tense
Mirip dengan present perfect continuous tense, past perfect continuous tense juga terdiri dari dua kata kerja bantu dan satu kata kerja utama. Di antara tiga kata kerja yang mewakili tense, kata kerja bantu pertama harus selalu ‘had’ diikuti dengan ‘been’, yang kemudian diikuti oleh present participle dari kata kerja utama.
Aturan ini berlaku bila kalimat tersebut merupakan kalimat positif. Jika kamu dapat menggunakan bentuk tense dalam kalimat interogatif, kata kerja bantu ‘had’ didahulukan, diikuti oleh subjek, yang kemudian diikuti oleh kata kerja bantu ‘been’ dan present participle dari kata kerja utama.
Untuk kalimat negatif, ‘not’ ditempatkan setelah kata kerja bantu pertama ‘had’. Untuk kalimat interogatif negatif, kamu dapat menggunakan kontraksi ‘hadn’t’ atau menempatkan ‘not’ setelah subjek.
Baca juga : Rumus Future Perfect Continuous Tense
Kapan Harus Menggunakan Past Perfect Progressive
Past perfect continuous tense digunakan untuk melakukan dua fungsi utama, yaitu:
Menunjukkan suatu tindakan yang menjadi penyebab tindakan atau peristiwa lain di masa lalu. Mewakili suatu tindakan yang dimulai pada suatu titik di masa lalu dan berlanjut atau berlanjut hingga waktu tertentu di masa lalu.
Tense ini berguna untuk menekankan durasi suatu aktivitas yang sedang berlangsung yang dimulai sebelum titik tertentu di masa lalu dan berlanjut hingga titik tersebut. Bentuk Past Perfect Progressive sangat membantu ketika berhadapan dengan hubungan waktu yang kompleks dalam narasi. Hal ini karena memungkinkan untuk mengekspresikan sifat berkelanjutan dari suatu tindakan dalam jangka waktu lama sebelum peristiwa lain terjadi.
Baca juga : Panduan Belajar Rumus Present Perfect Continuous
Dalam komunikasi tertulis, terutama dalam konteks formal atau akademis, penggunaan Past Perfect Progressive tense menambah kedalaman dan konteks. Hal ini akan membantu menciptakan representasi peristiwa yang lebih canggih dan rinci.
Dengan belajar rumus past perfect progressive mengungkapkan penyesalan atau untuk merefleksikan situasi di masa lalu di mana suatu tindakan yang sedang berlangsung terhenti atau mempunyai dampak tertentu. Saat membahas hubungan sebab dan akibat di masa lalu, Past Perfect Progressive tense dapat berperan penting dalam menyoroti tindakan yang sedang berlangsung yang mengarah pada hasil tertentu.