Dalam kehidupan sehari-hari, singkatan umum dalam Bahasa Inggris adalah bagian penting dari komunikasi. Singkatan atau abbreviation membantu menyampaikan ide besar dalam bentuk lebih ringkas. Singkatan juga mempermudah percakapan cepat, dokumen formal, hingga pesan singkat seperti tweet atau SMS.
Kamu mungkin sering menemui singkatan Bahasa Inggris tanpa menyadari bahwa itu adalah bentuk singkat dari kata atau frasa tertentu. Dengan memahami jenis-jenis singkatan ini, kamu bisa lebih mudah mengidentifikasi dan menggunakannya dalam berbagai situasi.
Topik Pembahasan
Jenis-jenis Singkatan Umum dalam Bahasa Inggris
Singkatan adalah bagian penting dalam Bahasa Inggris, baik untuk keperluan santai seperti pesan teks maupun dalam laporan formal. Dengan menggunakan singkatan, kamu bisa menyampaikan pesan dengan lebih cepat dan efisien. Berikut beberapa situasi di mana singkatan sering digunakan, beserta contoh umumnya:
Dalam Media Sosial
Beberapa platform media sosial, seperti Twitter, memiliki batasan jumlah karakter dalam sebuah postingan. Jika kamu mengetahui singkatan bahasa Inggris, salah satu manfaatnya adalah kamu bisa menyampaikan pesan dalam jumlah karakter yang terbatas. Berikut adalah beberapa singkatan umum populer yang sering muncul di media sosial:
LOL (Laugh Out Loud)
Dalam bahasa Inggris, LOL adalah akronim yang sangat populer dan digunakan untuk mengekspresikan tawa atau sesuatu yang lucu. Akronim ini merupakan singkatan dari “Laughing Out Loud”, yang artinya “tertawa terbahak-bahak.”
Did you see that cat video? LOL, it was hilarious!”
(Kamu lihat video kucing itu? LOL, itu lucu banget!)
Sementara itu, LOLz adalah versi jamak atau sarkastik dari LOL. Huruf “z” di akhir sering digunakan untuk memberikan kesan santai, lucu, atau bahkan sindiran. Beberapa orang menggunakan LOLz untuk menyiratkan bahwa mereka sedang tertawa dengan cara yang lebih sarkastik daripada tulus.
BRB (Be Right Back)
BRB adalah singkatan dari “Be Right Back”, yang artinya “Sebentar ya” atau “Akan kembali sebentar lagi.” Biasanya, akronim ini digunakan dalam percakapan santai, baik itu dalam pesan teks atau obrolan online. Tujuannya untuk memberitahu orang lain bahwa kamu akan pergi sejenak dan kembali dalam waktu singkat.
“BRB, phone’s ringing.”
(Sebentar ya, teleponnya berdering.)
Penggunaan “BRB” sangat umum dalam percakapan online untuk menunjukkan bahwa kamu tidak pergi lama, hanya sementara waktu. Jadi, jika kamu perlu meninggalkan percakapan sejenak, cukup katakan “BRB”!
IMO (In My Opinion)
IMO adalah singkatan dari “In My Opinion”, yang berarti “Menurut pendapat saya.” Akronim ini sering digunakan dalam percakapan, baik secara online maupun dalam diskusi. Tujuannya untuk menandakan bahwa apa yang dikatakan adalah pandangan pribadi seseorang, bukan fakta atau opini umum.
Selain itu, ada juga bentuk lain yang lebih formal, yaitu IMHO (In My Humble Opinion), yang sering dipakai untuk memberi kesan rendah hati dalam menyampaikan pendapat.
“IMO, that movie was a bit overrated.”
(Menurut pendapat saya, film itu agak berlebihan.)
Dengan menggunakan IMO, kamu dapat menunjukkan bahwa pendapat yang disampaikan adalah pandangan pribadi. Penggunaan kata IMO juga memberi ruang bagi orang lain untuk memiliki opini berbeda.
FOMO (Fear Of Missing Out)
FOMO adalah singkatan dari “Fear of Missing Out”, yang dapat diartikan sebagai “Takut Ketinggalan.” FOMO menggambarkan perasaan cemas atau khawatir. Gunakan kata tersebut jika melewatkan suatu kesempatan atau momen dan kamu merasa akan kehilangan sesuatu yang penting atau menyenangkan.
Fenomena ini sering terjadi di media sosial. Banyak orang merasa terdorong untuk terus terhubung dan mengikuti setiap update, karena khawatir ketinggalan peristiwa besar atau tren sedang berlangsung. FOMO bisa memengaruhi perasaan seseorang, terutama ketika melihat teman-teman atau orang lain berpartisipasi dalam aktivitas yang tampaknya menyenangkan.
“I saw everyone posting pictures from the concert, and I couldn’t help feeling FOMO.”
(Saya lihat semua orang memposting gambar dari konser itu, dan saya tidak bisa menahan perasaan FOMO.)
Dengan FOMO, seseorang merasa tertekan untuk selalu mengikuti apa yang terjadi di sekitar. Hal ini karena keinginan untuk tidak merasa tertinggal atau terisolasi.
Dalam Email atau Pekerjaan
Penggunaan singkatan di tempat kerja menawarkan berbagai manfaat praktis. Selain membantu mempercepat komunikasi, singkatan juga dapat meningkatkan efisiensi. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan singkatan bahasa inggris dalam email dan dalam pekerjaan:
ASAP (As Soon As Possible)
ASAP adalah singkatan dari “As Soon As Possible”, yang berarti “Secepat Mungkin.” Akronim ini digunakan untuk menekankan bahwa sesuatu perlu dilakukan dengan segera atau dalam waktu sangat cepat. Biasanya, ASAP digunakan dalam situasi yang memerlukan tindakan cepat atau untuk menunjukkan urgensi.
“I need those documents ASAP, it’s really urgent!”
(Saya butuh dokumen-dokumen itu secepat mungkin, ini sangat mendesak!)
Penggunaan ASAP sering kali digunakan dalam konteks pekerjaan atau situasi yang memerlukan respons cepat.
FYI (For Your Information)
FYI adalah singkatan dari “For Your Information”, yang berarti “Untuk Informasi Kamu.” Akronim ini sering digunakan untuk memberikan informasi tambahan. Atau, untuk memberi tahu seseorang tentang sesuatu yang mungkin mereka tidak tahu, dan dianggap penting.
“FYI, the meeting has been rescheduled to 3 PM.”
(Untuk informasi kamu, rapat telah dijadwalkan ulang menjadi jam 3 sore.)
FYI biasanya digunakan dalam percakapan yang lebih santai atau pesan teks, baik dalam konteks pribadi maupun profesional. Dengan menggunakan FYI, kamu dapat memberikan informasi penting dengan cara yang singkat dan efisien.
EoD (End of Day)
EoD adalah singkatan dari “End of Day”, yang berarti “Akhir Hari.” Akronim ini digunakan untuk merujuk pada waktu pada akhir hari kerja atau saat aktivitas selesai dilakukan pada hari itu.
“Please send me the report EoD.”
(Tolong kirimkan laporan itu pada akhir hari.)
Penggunaanya dalam konteks profesional atau dalam percakapan mengenai tenggat waktu, tugas, atau laporan yang perlu diselesaikan pada akhir hari. EoD biasanya merujuk pada waktu sebelum malam atau pada pukul 5 atau 6 sore/ Namun, waktu tergantung pada kebiasaan kerja di masing-masing tempat.
BoD (Board of Directors)
BoD adalah singkatan dari “Board of Directors”, yang berarti “Dewan Direksi.” Akronim ini digunakan untuk merujuk pada kelompok orang yang bertanggung jawab untuk mengawasi manajemen perusahaan atau organisasi. Dewan direksi biasanya terdiri dari individu-individu yang memiliki pengalaman atau keahlian di bidang tertentu.
“The BoD will meet tomorrow to discuss the new business proposal.”
(Dewan direksi akan bertemu besok untuk membahas proposal bisnis baru.)
BoD memiliki tanggung jawab dalam mengambil keputusan strategis yang besar bagi perusahaan. Istilah ini sangat umum digunakan dalam dunia bisnis dan perusahaan, terutama dalam konteks pengambilan keputusan dan perencanaan strategis.
CEO (Chief Executive Officer)
CEO adalah singkatan dari “Chief Executive Officer”, yang berarti “Direktur Utama” atau “Kepala Eksekutif.” CEO adalah jabatan tertinggi dalam suatu perusahaan atau organisasi dan bertanggung jawab atas pengambilan keputusan strategis, operasi sehari-hari, serta pengelolaan keseluruhan perusahaan.
“The CEO will be giving a speech at the conference tomorrow.”
(CEO akan memberikan pidato di konferensi besok.)
CEO bekerja langsung dengan dewan direksi (BoD) dan memiliki peran penting dalam menetapkan visi dan arah perusahaan. Seorang CEO memiliki pengaruh besar dalam keberhasilan atau kegagalan suatu perusahaan dan menjadi wajah utama perusahaan.
TBA (To Be Announced)
TBA adalah singkatan dari “To Be Announced”, yang berarti “Akan Diumumkan.” Akronim ini sering digunakan ketika suatu informasi atau detail masih belum tersedia atau belum diputuskan, tetapi akan diumumkan di kemudian hari.
“The location of the meeting is TBA.”
(Lokasi pertemuan akan diumumkan kemudian.)
Biasanya digunakan dalam konteks acara, jadwal, atau pengumuman penting yang masih dalam proses persiapan atau penjadwalan. TBA sering digunakan dalam dunia acara, pertemuan, atau proyek-proyek tahap perencanaan, menandakan bahwa informasi lebih lanjut akan diberikan nanti.
VO (Voice Over)
VO adalah singkatan dari “Voice Over”, yang merujuk pada teknik di mana suara seseorang digunakan dalam media seperti film, iklan, animasi, atau video. Seorang VO mengisi suara tanpa memperlihatkan wajah atau penampilan. Biasanya, voice over digunakan untuk memberikan narasi, menjelaskan adegan, atau memberikan suara karakter yang tidak terlihat.
“The VO artist did a great job narrating the documentary.”
(Artis VO melakukan pekerjaan yang luar biasa dalam mendeskripsikan dokumenter.)
Teknik ini sangat umum digunakan dalam pembuatan film, acara televisi, iklan, dan bahkan di video game. Penggunaan VO juga sangat populer dalam produksi video untuk memberikan suara penjelasan atau instruksi tanpa perlu menampilkan pembicara.
ROI (Return of Investment)
ROI adalah singkatan dari “Return on Investment”, yang diterjemahkan sebagai “Pengembalian atas Investasi”. Ini adalah ukuran yang digunakan untuk mengevaluasi keuntungan yang dihasilkan dari suatu investasi. ROI dihitung berdasarkan perbedaan antara pendapatan dan biaya yang dikeluarkan. ROI memberikan gambaran seberapa efektif investasi dalam menghasilkan laba.
“The company spent $5,000 on employee training programs. As a result, employee productivity increased by 25%, leading to an extra $20,000 in revenue. The ROI is 300%.”
(Perusahaan menghabiskan $5.000 untuk program pelatihan karyawan, dan sebagai hasilnya, produktivitas karyawan meningkat 25%, yang menghasilkan pendapatan tambahan sebesar $20.000. ROI-nya adalah 300%.)
Dalam pemasaran media sosial, ROI seringkali sulit diukur secara langsung, karena pendapatan bisa sulit untuk dihitung dari media sosial. Oleh karena itu, ROI sering diperluas untuk mencakup pengembalian dalam bentuk klik, keterlibatan, atau pengikut baru yang diperoleh berdasarkan waktu dan sumber daya yang dikeluarkan untuk platform sosial.
KPI (Key Performance Indicator)
KPI adalah singkatan dari Key Performance Indicator yang dalam Bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai Indikator Kinerja Utama. KPI digunakan untuk mengukur sejauh mana keberhasilan sebuah organisasi, proyek, atau strategi dalam mencapai tujuan tertentu.
“We need to improve our social media KPI by increasing engagement this month.”
(Kita perlu meningkatkan KPI media sosial kita dengan meningkatkan keterlibatan bulan ini.)
Dalam konteks bisnis, KPI berfungsi sebagai patokan atau target yang menentukan apakah suatu kegiatan atau usaha mencapai hasil yang diinginkan. Misalnya, dalam pemasaran digital, KPI bisa berupa jumlah klik, konversi, atau interaksi yang diperoleh dari media sosial.
AI (Artificial Intelligence)
AI adalah singkatan dari “Artificial Intelligence”, yang dalam Bahasa Indonesia berarti “Kecerdasan Buatan”. AI merujuk pada kemampuan mesin atau komputer untuk meniru atau mensimulasikan proses berpikir manusia, seperti belajar, memahami, merencanakan, dan membuat keputusan.
AI dapat ditemukan dalam berbagai aplikasi seperti asisten virtual (seperti Siri dan Google Assistant), mobil otonom, sistem rekomendasi (seperti yang digunakan oleh Netflix atau Amazon), dan banyak lainnya. Teknologi ini terus berkembang dan memiliki potensi untuk mengubah banyak aspek kehidupan sehari-hari.
“The AI in this app helps you to plan your day based on your preferences.”
(AI dalam aplikasi ini membantu kamu merencanakan hari berdasarkan preferensi.)
Dengan terus berkembangnya teknologi, AI semakin banyak diterapkan dalam berbagai bidang untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi, sekaligus memudahkan kehidupan manusia.
KOL (Key Opinion Leader)
KOL adalah singkatan dari “Key Opinion Leader”, yang dalam Bahasa Indonesia berarti “Pemimpin Opini Utama”. KOL merujuk pada individu yang memiliki pengaruh besar dalam suatu industri atau komunitas tertentu, terutama di media sosial, dan kemampuan untuk mempengaruhi pendapat atau perilaku orang lain. KOL sering kali dianggap sebagai ahli atau otoritas dalam bidangnya, dan pendapat mereka sering dianggap kredibel oleh audiens mereka.
KOL digunakan secara luas dalam pemasaran dan periklanan sebagai alat untuk mempengaruhi keputusan konsumen. Misalnya, seorang KOL di dunia kecantikan mungkin memberikan rekomendasi produk atau tips, yang akan diikuti oleh pengikut mereka.
“The KOL shared a review of the new product, and sales skyrocketed.”
(KOL tersebut membagikan ulasan produk baru, dan penjualan melonjak.)
KOL memiliki peran penting dalam membangun merek dan mempengaruhi keputusan pembelian, menjadikannya aset berharga dalam dunia pemasaran digital. KOL seringkali merupakan influencer dengan jumlah pengikut yang signifikan di platform seperti Instagram, YouTube, atau Twitter.
Baca Juga: Singkatan Bahasa Inggris Gaul
Dalam Dunia Pendidikan
Akronim sangat penting dalam pendidikan karena beberapa alasan. Singkatan membantu menyederhanakan komunikasi, meningkatkan efisiensi, dan mempermudah pemahaman. Contoh singkatan seperti “GPA” (Grade Point Average) lebih mudah digunakan dan lebih mudah dipahami daripada harus disebutkan kepanjangannya. Berikut adalah apa saja singkatan umum dalam Bahasa Inggris di dunia pendidikan:
GPA (Grade Point Average)
GPA adalah singkatan dari “Grade Point Average”, yang berarti “Indeks Prestasi Kumulatif” (IPK). GPA digunakan untuk mengukur pencapaian akademik seseorang berdasarkan nilai yang diperoleh dalam suatu periode studi, biasanya pada sistem pendidikan tinggi.
“I worked really hard this semester, and my GPA is 3.8!”
(Saya bekerja sangat keras semester ini, dan GPA saya 3.8!)
GPA dihitung dengan cara mengkonversi nilai huruf (seperti A, B, C) menjadi angka (misalnya 4.0 untuk A) dan menghitung rata-rata dari angka-angka tersebut. GPA sering digunakan sebagai salah satu faktor penting dalam aplikasi pekerjaan atau program pendidikan lanjutan, karena memberikan gambaran tentang kemampuan akademik seseorang.
PhD (Doctor of Philosophy)
PhD adalah singkatan dari “Doctor of Philosophy”, yang berarti gelar doktor dalam bidang filsafat. PhD juga mencakup berbagai disiplin ilmu, mulai dari sains, humaniora, hingga teknologi. PhD adalah gelar akademik tertinggi yang diberikan oleh universitas. Gelar ini menunjukkan bahwa seseorang telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pengetahuan di bidangnya melalui penelitian independen.
“She is pursuing a PhD in Environmental Science to tackle climate change issues.”
(Dia sedang menempuh PhD di bidang Ilmu Lingkungan untuk menangani masalah perubahan iklim.)
PhD biasanya membutuhkan waktu studi yang panjang dan melibatkan penelitian mendalam. Kamu harus menghasilkan disertasi yang harus dipertahankan di depan panel ahli. Gelar ini mencerminkan keahlian tingkat tinggi dan dedikasi terhadap bidang tertentu.
MOOC (Massive Open Online Course)
MOOC adalah singkatan dari “Massive Open Online Course”, yaitu kursus online berskala besar, dapat diakses oleh siapa saja di seluruh dunia. MOOC dirancang untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi melalui platform digital tanpa batasan geografis.
Kursus ini sering kali gratis atau memiliki biaya yang terjangkau. Sehingga, menjadikannya solusi populer bagi individu yang ingin belajar mandiri atau meningkatkan keterampilan profesional.
“I enrolled in a MOOC to learn about data science from top universities.”
(Saya mendaftar MOOC untuk belajar ilmu data dari universitas terkemuka.)
MOOC biasanya mencakup video pembelajaran, kuis, forum diskusi, dan terkadang sertifikat penyelesaian. Platform populer seperti Coursera, edX, dan Udemy adalah contoh penyedia MOOC yang memungkinkan siapa saja belajar dari para ahli dan institusi terkemuka di berbagai bidang.
LL.M (Master of Laws)
LL.M adalah singkatan dari “Master of Laws”, yang merupakan gelar akademik lanjutan dalam bidang hukum. Gelar ini biasanya diraih setelah menyelesaikan pendidikan sarjana hukum (LL.B atau gelar setara). Tujuan gelar ini untuk memperdalam pengetahuan hukum di bidang tertentu seperti hukum internasional, hukum bisnis, atau hak asasi manusia.
“After completing my LL.M in International Law, I started working at a global NGO.”
(Setelah menyelesaikan LL.M di Hukum Internasional, saya mulai bekerja di sebuah LSM global.)
Gelar LL.M biasanya menjadi pilihan bagi mereka yang ingin mengembangkan karier hukum di tingkat internasional. Kamu juga bisa mengejar gelar ini untuk menambah kredibilitas profesional.
Konteks Lainnya
Singkatan umum dalam Bahasa Inggris juga dapat digunakan pada konteks lainnya. Misalnya, untuk kebutuhan pengiriman barang dalam bisnis, atau pada obrolan teks. ETA, BTW, dan IDK adalah beberapa akronim yang paling sering muncul.
ETA (Estimated Time of Arrival)
ETA adalah singkatan dari Estimated Time of Arrival, yang berarti Perkiraan Waktu Kedatangan. Istilah ini digunakan untuk menyatakan waktu yang diperkirakan ketika seseorang, kendaraan, atau pengiriman barang akan tiba di tujuan tertentu. ETA sering digunakan dalam berbagai konteks, seperti transportasi, pengiriman barang, atau layanan darurat.
“The ETA for the delivery truck is 3 PM.”
(Perkiraan waktu kedatangan truk pengiriman adalah pukul 3 sore.)
Memahami dan menggunakan ETA membantu dalam perencanaan dan koordinasi. Hal ini memastikan semua pihak yang terlibat memiliki ekspektasi yang jelas mengenai waktu kedatangan yang diharapkan.
BTW ( By The Way)
BTW adalah singkatan dari “By The Way”, yang berarti “Ngomong-ngomong” atau “Omong-omong.” Akronim ini digunakan untuk menyisipkan informasi tambahan dalam percakapan, biasanya untuk hal yang kurang penting atau tidak terkait langsung dengan topik utama. Penggunaan BTW sering ditemukan dalam pesan teks atau percakapan santai.
“I got the new phone, BTW. It’s awesome!”
(Saya beli ponsel baru, ngomong-ngomong. Itu keren banget!)
BTW memberikan nuansa yang lebih kasual dan sering digunakan untuk mengalihkan perhatian. Atau, kamu bisa menggunakan BTW untuk memberikan informasi tambahan tanpa harus mengubah arah pembicaraan utama.
IDK (I Don’t Know)
IDK adalah singkatan dari “I Don’t Know”, yang berarti “Saya Tidak Tahu.” Akronim ini digunakan saat seseorang ingin menyatakan ketidaktahuannya tentang suatu hal. IDK sering digunakan dalam percakapan santai, baik di pesan teks maupun media sosial.
“Where’s the party tonight?” “IDK, maybe at Sarah’s house?”
(Dimana pesta malam ini? “Saya tidak tahu, mungkin di rumah Sarah?”)
Baca Juga: Singkatan Hari dalam Bahasa Inggris
Bagaimana Cara Menggunakan Jenis-jenis Singkatan Umum Ini?
Singkatan adalah bentuk pendek dari kata atau frasa yang sering digunakan untuk membuat tulisan lebih ringkas. Namun, penggunaannya memerlukan pemahaman yang baik agar tetap sesuai dengan konteks dan aturan tata bahasa.
Saat menggunakan singkatan untuk pertama kalinya, tuliskan nama lengkapnya terlebih dahulu, diikuti dengan singkatan dalam tanda kurung. Setelah itu, gunakan hanya singkatan tersebut di bagian selanjutnya, seperti contoh berikut:
English: In the fall, he plans to attend the Massachusetts Institute of Technology (MIT). MIT offers eight different engineering programs.
Singkatan sering digunakan untuk gelar profesional atau akademik jika diikuti oleh nama seseorang. Misalnya:
Michelle Roberts, MD (Medical Doctor).
Dalam bahasa Inggris Amerika, singkatan seperti “Mr.” atau “Mrs.” selalu menggunakan titik, sedangkan di Inggris, titik sering dihilangkan (misalnya, Mr atau Mrs). Jangan singkat gelar yang berdiri sendiri. Sebaiknya, gunakan singkatan hanya untuk istilah yang dikenal luas agar pembaca tidak bingung.
Belajar Conversation Bersama ICAN English Sekarang
Sekarang, kamu sudah mempelajari banyak hal tentang singkatan umum dalam Bahasa Inggris. Penggunaan singkatan umum sangat penting dalam komunikasi, termasuk untuk conversation atau percakapan. Masih banyak materi lainnya yang harus kamu pelajari agar conversation skill meningkat. Kamu bisa meluangkan waktu untuk bergabung di Conversation Class ICAN English!
ICAN English menggunakan kurikulum yang dirancang khusus untuk meningkatkan keterampilan berbicara secara bertahap. Mulai dari dasar hingga tingkat mahir, program ini mencakup latihan percakapan sehari-hari, presentasi, dan debat. Belajar conversation di tempat kursus ini tidak membosankan! Kamu akan berlatih melalui role-play, diskusi kelompok, dan simulasi situasi nyata seperti wawancara kerja.