Mempersiapkan diri untuk tes IELTS adalah langkah penting jika kamu berencana untuk melanjutkan studi di luar negeri. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh British Council, 85% universitas di negara-negara berbahasa Inggris mensyaratkan mahasiswa internasional untuk memberikan bukti kemampuan bahasa Inggris. Syarat pencapaian skor juga bervariasi, termasuk syarat IELTS score 7.
Keputusan untuk mengikuti kursus IELTS sangat bergantung pada kemampuan bahasa Inggris saat ini dan seberapa percaya diri kamu untuk mencapai skor tersebut. Jika kamu merasa ragu, mempelajari strategi dan teknik melalui kursus bisa menjadi pilihan yang tepat.
Topik Pembahasan
- Memahami Struktur dan Format IELTS
- Persiapan Dasar Sebelum Mulai Belajar IELTS
- Tips Penting untuk Setiap Bagian IELTS
- Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
- Penulisan yang Terlalu Rumit
- Penggunaan Idiom yang Berlebihan atau Salah
- Kesalahan dalam Mixed Conditional
- Kehilangan Fokus
- Kesalahan Tata Bahasa
- Kolokasi yang Salah
- Generalisasi Berlebihan
- Kurangnya Pengetahuan tentang Sinonim
- Posisi dan Paragraf yang Tidak Jelas
- Berhenti Terlalu Cepat di Speaking Part 2
- Kesulitan Menangkap Ide Utama
- Persiapkan IELTS Bersama ICAN English
Memahami Struktur dan Format IELTS
Jika kamu sedang bersiap menghadapi tes IELTS, penting untuk memahami bagaimana setiap bagian tes dirancang. Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris kamu melalui empat keterampilan utama: Listening, Reading, Writing, dan Speaking. Berikut penjelasan lengkapnya yang akan membantu kamu mempersiapkan diri dengan lebih percaya diri.
Listening Test: Fokus pada Pemahaman (30 Menit)
Bagian Listening mengharuskan kamu mendengarkan empat rekaman yang melibatkan berbagai situasi. Tujuannya adalah untuk menilai kemampuan kamu memahami informasi, sikap, opini, serta tujuan pembicara.
- Rekaman 1: Percakapan sehari-hari dalam konteks umum.
- Rekaman 2: Monolog tentang topik sosial, seperti kondisi jalan di suatu wilayah.
- Rekaman 3: Diskusi antara beberapa orang dalam konteks pendidikan atau pelatihan, misalnya seorang guru yang membahas tugas dengan siswa.
- Rekaman 4: Monolog akademik, seperti ceramah di kampus.
Selama tes ini, kamu bebas menjawab pertanyaan sesuai urutan yang kamu anggap paling nyaman. Kamu juga bisa mengubah jawaban selama waktu tes masih tersedia.
Reading Test: Keterampilan Membaca Lengkap (60 Menit)
Bagian Reading menguji kemampuan kamu memahami teks secara menyeluruh, mulai dari inti cerita, detail penting, hingga opini dan argumen penulis. Format soal bergantung pada modul yang kamu pilih:
- Academic Module: Terdiri dari tiga teks panjang yang bersifat deskriptif, analitis, atau faktual. Sumbernya berasal dari buku, jurnal, atau majalah dan dirancang untuk mereka yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi atau mendapatkan sertifikasi profesional.
- General Training Module: Berisi teks yang lebih santai seperti iklan, panduan, atau artikel dari majalah. Materi ini mencerminkan situasi sehari-hari di lingkungan berbahasa Inggris.
Writing Test: Tunjukkan Kemampuan Menulis (60 Menit)
Bagian Writing menantang kamu untuk menyelesaikan dua tugas, dengan topik yang berbeda sesuai modul pilihan:
- Academic Module: Task 1: Jelaskan informasi dari grafik, diagram, atau proses dengan gaya penulisan formal. Task 2: Tulis esai untuk menanggapi suatu argumen, masalah, atau opini tertentu.
- General Training Module: Task 1: Tuliskan surat untuk meminta informasi atau menjelaskan situasi, baik dengan gaya formal maupun informal. Task 2: Buat esai untuk menanggapi argumen atau opini, dengan pilihan gaya penulisan yang lebih fleksibel.
Speaking Test: Percakapan Langsung yang Dinilai (11-14 Menit)
Bagian Speaking menguji kemampuan berbicara kamu dalam bahasa Inggris secara langsung. Tes ini dilakukan dalam suasana yang tenang dan bebas gangguan, dengan format sebagai berikut:
- Bagian 1: Penguji akan menanyakan pertanyaan ringan tentang diri kamu, seperti keluarga, pekerjaan, atau minat pribadi (4-5 menit).
- Bagian 2: Kamu akan diberi kartu dengan topik tertentu. Setelah diberi waktu satu menit untuk mempersiapkan, kamu diminta berbicara selama dua menit tentang topik tersebut.
- Bagian 3: Diskusi lanjutan dengan penguji terkait topik sebelumnya, mencakup isu dan ide yang lebih abstrak.
Tes ini tidak hanya mengukur kemampuan bahasa Inggris kamu, tetapi juga memberi ruang untuk mengekspresikan diri dengan cara yang alami.
Dengan memahami struktur tes ini, kamu bisa menyusun strategi belajar yang lebih efektif dan memastikan kesiapan di setiap bagian.
Baca Juga: IELTS Writing Tips: Panduan dan Cara Belajar Paling Efektif
Persiapan Dasar Sebelum Mulai Belajar IELTS
Agar kamu dapat mencapai IELTS Score 7, berikut adalah apa saja persiapan yang bisa kamu coba sebelum belajar:
Gunakan Sumber Belajar Gratis
Kamu dapat memanfaatkan berbagai materi resmi dari IELTS secara gratis. Kunjungi situs khusus yang menyediakan tes latihan, video pendek, hingga webinar. Kamu bisa memilih materi sesuai kebutuhan:
- Keterampilan: Listening, Reading, Writing, atau Speaking.
- Jenis Konten: Video, artikel, tes latihan IELTS, dan kursus daring.
- Jenis Tes: Academic atau General Training.
- Format Tes: IELTS berbasis komputer atau kertas.
Sumber daya ini sangat berguna untuk memahami struktur tes. Kamu juga bisa memulai mengasah kemampuan melalui sumber tersebut.
Buat Jadwal Belajar yang Teratur
Disiplin adalah kunci keberhasilan dalam belajar. Buatlah jadwal belajar mingguan agar kamu tetap konsisten. Mulailah dengan mencari waktu luang, meski hanya 10-15 menit sehari, untuk digunakan sebagai sesi belajar singkat. Cara ini akan membantu kamu tetap fokus tanpa merasa terbebani.
Ikuti Sesi Pelatihan Pribadi
Belajar dengan tutor pribadi yang ahli dalam IELTS bisa memberikan keuntungan besar. Tutor dapat menilai kelemahan kamu dan memberikan panduan yang spesifik. Kamu juga bisa mencoba layanan kursus IELTS untuk mendapatkan simulasi tes dan umpan balik langsung dari ahli.
Terjun Langsung ke Bahasa Inggris
Belajar tidak selalu harus dengan buku. Tingkatkan pemahaman bahasa Inggris kamu dengan:
- Menonton film dan acara TV dalam bahasa Inggris.
- Membaca artikel berita atau unggahan media sosial dalam bahasa Inggris.
- Berbicara dengan teman atau tetangga yang berbicara bahasa Inggris.
Buat latihan ini menyenangkan, seperti mengadakan acara makan malam “hanya berbicara bahasa Inggris” bersama teman. Cara ini akan melatih kemampuan spontan dalam speaking.
Gabung dengan Kelompok Belajar
Kelompok belajar bisa membuat persiapan lebih menyenangkan sekaligus menambah motivasi. Kamu bisa berdiskusi, saling memberikan kuis, atau memberikan umpan balik satu sama lain. Jika tidak menemukan kelompok belajar di sekitar, buat kelompok daring menggunakan aplikasi seperti Zoom atau Google Meet.
Pelajari Kriteria Penilaian IELTS
Agar bisa mendapatkan skor tinggi, kamu harus tahu apa yang dinilai oleh penguji. Baca kriteria penilaian, seperti band descriptors untuk tes Speaking dan Writing. Cetak dokumen kriteria tersebut dan gunakan sebagai panduan saat belajar.
Unduh Podcast dan Video YouTube
Mendengar pengalaman orang lain bisa memberikan wawasan baru. Dengarkan podcast atau tonton video YouTube tentang IELTS saat kamu sedang bersantai atau beraktivitas ringan. Pastikan sumbernya terpercaya, seperti dari platform resmi IELTS.
Baca Beragam Artikel
Kemampuan membaca kamu akan diuji dari berbagai sumber teks. Jadi, biasakan membaca materi beragam seperti buku, koran, majalah, blog, dan artikel ilmiah. Jika mengikuti IELTS Academic, fokuslah pada jurnal atau artikel berbasis akademik.
Tinjau Kesalahan yang Kamu Buat
Setiap kali menerima umpan balik, luangkan waktu untuk meninjau kesalahan. Buat rencana untuk memperbaiki kekurangan tersebut. Kamu bisa menggunakan flash cards untuk mempelajari tata bahasa atau melatih pengucapan dengan meniru dialog dari podcast.
Gunakan Permainan untuk Belajar
Jadikan belajar lebih menyenangkan dengan bermain permainan yang melatih kemampuan bahasa Inggris. Kelompok belajar juga bisa diubah menjadi sesi permainan agar suasana lebih santai dan produktif.
Dengan persiapan dasar ini, kamu akan lebih percaya diri menghadapi tes IELTS. Mulailah dari langkah kecil dan konsisten untuk mencapai hasil terbaik.
Tips Penting untuk Setiap Bagian IELTS
IELTS Band 7 menunjukkan bahwa kamu adalah pengguna bahasa Inggris yang baik. Dengan capaian IELTS score 7, kamu dapat memahami dan berkomunikasi secara efektif dalam sebagian besar situasi, meskipun masih mungkin membuat kesalahan kecil. Untuk mendapatkan skor ini, kamu harus memahami strategi spesifik untuk setiap bagian ujian IELTS.
Listening
Untuk mendapatkan Band 7 di bagian Listening, kamu harus menjawab sekitar 30-32 pertanyaan dengan benar dari total 40. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu:
- Latihan dengan berbagai jenis audio seperti podcast atau laporan berita. Beragam topik dan gaya bicara akan melatih telinga kamu terhadap berbagai intonasi dan pola bicara.
- Kenali berbagai aksen bahasa Inggris. Dalam ujian IELTS, kamu mungkin akan mendengar aksen dari Inggris, Amerika, Australia, atau lainnya. Membiasakan diri dengan aksen-aksen ini akan membantu kamu memahami lebih cepat.
- Manajemen waktu saat latihan. Lakukan simulasi ujian dengan waktu yang ketat sehingga kamu terbiasa menjawab tepat waktu tanpa panik.
Latihan secara konsisten adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan listening dan mencapai skor yang kamu inginkan.
Reading
Untuk Reading, Band 7 membutuhkan sekitar 30-32 jawaban benar di tes akademik atau 34-35 di General Training. Beberapa tips berikut dapat membantu kamu:
- Baca secara cepat untuk mendapatkan gambaran umum sebelum mulai menjawab pertanyaan. Skimming dapat membantu kamu mengenali struktur dan ide utama dalam setiap teks.
- Sorot kata kunci di pertanyaan untuk mempermudah menemukan informasi spesifik dalam teks.
- Atur waktu dengan bijak. Jangan habiskan terlalu banyak waktu untuk satu pertanyaan. Jika ada yang sulit, lewati dulu dan kembali lagi nanti jika ada waktu.
Dengan strategi ini, kamu bisa menjawab lebih efektif dan meningkatkan peluang mendapatkan Band 7.
Writing
Bagian Writing sering dianggap sebagai yang paling menantang. Untuk mendapatkan Band 7, kamu perlu memahami struktur esai dengan baik dan menghindari kesalahan tata bahasa. Berikut tipsnya:
- Pelajari struktur esai lima paragraf. Pastikan setiap paragraf memiliki ide utama yang jelas dan mendukung argumen secara logis.
- Gunakan kosakata yang luas. Hindari pengulangan kata yang sama dan perbanyak variasi kata untuk menunjukkan kemampuan bahasa yang baik.
- Perhatikan grammar dan ejaan. Kesalahan kecil dapat mempengaruhi penilaian, jadi cek ulang tulisan kamu kembali sebelum dikumpulkan.
- Jelaskan posisi secara jelas. Dalam Writing Task 2, pastikan argumen kamu konsisten dan didukung oleh fakta atau contoh.
Praktek menulis esai dengan topik beragam akan mempersiapkan kamu untuk menghadapi berbagai jenis pertanyaan.
Speaking
Bagian Speaking menilai kefasihan, kosakata, tata bahasa, dan pelafalan kamu. Untuk mencapai Band 7, berikut adalah beberapa tips penting:
- Latihan menjawab pertanyaan umum secara jelas dan percaya diri. Fokuslah pada kelancaran berbicara tanpa terlalu banyak jeda.
- Gunakan kosakata yang bervariasi dan coba gunakan kalimat kompleks. Ini menunjukkan bahwa kamu memiliki pemahaman mendalam terhadap struktur bahasa Inggris.
- Praktek dengan orang lain. Diskusi dengan teman, keluarga, atau mentor dapat membantu kamu merasa lebih percaya diri dalam berbicara.
- Perhatikan pelafalan. Pastikan setiap kata diucapkan dengan jelas agar mudah dimengerti.
Semakin sering kamu berlatih berbicara, semakin nyaman kamu saat menghadapi penguji.
Dengan mempraktikkan tips ini untuk setiap bagian, kamu akan lebih siap menghadapi ujian IELTS dan mencapai skor Band 7 yang kamu targetkan. Jangan lupa untuk konsisten berlatih dan memanfaatkan berbagai sumber daya yang tersedia.
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Jika kamu sudah cukup percaya diri dengan kemampuan bahasa Inggris, mungkin kamu merasa siap menghadapi tes IELTS. Namun, meskipun kamu seorang pembelajar yang sudah mahir, kesalahan kecil tetap bisa terjadi, terutama saat merasa gugup atau lelah. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan dalam tes IELTS:
Penulisan yang Terlalu Rumit
Untuk mendapatkan skor tinggi, kamu perlu menunjukkan kemampuan menggunakan beragam struktur tata bahasa dan kosa kata. Namun, menggunakan kalimat panjang dengan banyak klausa justru bisa membuat tulisan sulit dipahami dan meningkatkan kemungkinan kesalahan tata bahasa.
Penguji IELTS lebih menghargai kalimat yang ditulis dengan jelas dan tepat. Sebelum ujian, pelajari jawaban model dan perhatikan bagaimana mereka menyusun kalimat yang kompleks namun tetap mudah dimengerti. Latih juga kemampuan menulis dengan meniru gaya tersebut.
Penggunaan Idiom yang Berlebihan atau Salah
Penggunaan bahasa idiomatik dalam tes berbicara dapat meningkatkan nilai kamu, tetapi jika terlalu sering atau salah digunakan, justru akan membuat kamu terdengar tidak alami. Penggunaan idiom yang salah juga dianggap sebagai kesalahan.
Jika kamu tidak yakin dengan idiom yang akan digunakan, lebih baik tidak menggunakannya sama sekali. Kamu tetap bisa meraih skor tinggi tanpa harus menggunakan banyak idiom.
Kesalahan dalam Mixed Conditional
Menggunakan mixed conditional bisa menunjukkan kemampuan tata bahasa yang beragam, tetapi area ini sering menjadi sumber kesalahan. Jika ingin menggunakan mixed conditional, pastikan kamu benar-benar memahami cara penggunaannya.
Kehilangan Fokus
Beberapa kesalahan dalam IELTS sebenarnya tidak terkait langsung dengan kemampuan bahasa Inggris. Fokus dan konsentrasi sangat penting, terutama di bagian Listening dan Reading. Kurangnya istirahat atau makanan yang sehat sebelum ujian dapat memengaruhi kemampuan kamu untuk tetap fokus.
Untuk mempersiapkan diri, lakukan olahraga ringan sehari sebelum ujian, konsumsi makanan sehat, dan pastikan kamu tidur cukup. Saat sesi Listening, aktiflah mencatat poin-poin penting untuk membantu tetap fokus selama tes.
Kesalahan Tata Bahasa
Penggunaan struktur tata bahasa yang salah secara berulang, seperti kesalahan penggunaan artikel, bisa menjadi hambatan untuk meraih skor tinggi. Kesalahan ini seringkali terjadi di bagian Writing. Periksa kesalahan umum dan latih menulis jawaban model sebelum ujian untuk menghindari kesalahan yang sama.
Kolokasi yang Salah
Penggunaan kolokasi yang tepat dapat membuat tulisan kamu lebih canggih. Namun, kolokasi yang salah, seperti “to give a distraction” bukannya “to provide a distraction,” sering menjadi masalah.
Untuk menghindarinya, perbanyak membaca teks IELTS dan perhatikan kolokasi yang digunakan. Kamu juga bisa memeriksa kolokasi kata kerja-noun di kamus.
Generalisasi Berlebihan
Pada bagian Speaking Part 3, peserta seringkali membuat generalisasi yang berlebihan. Menggunakan bahasa hedging dapat membantu menyampaikan pendapat secara lebih fleksibel. Contoh frasa hedging yang berguna termasuk:
- As it seems that…
- It might well be that…
- It could be…
Gunakan frasa-frasa ini untuk memberikan kesan bahwa kamu tidak sepenuhnya yakin namun tetap mampu menjelaskan pendapat dengan baik.
Kurangnya Pengetahuan tentang Sinonim
Pada bagian Reading dan Listening, teks sering menggunakan sinonim untuk menjelaskan hal yang sama. Salah satu kesalahan umum adalah mencari satu kata saja sebagai sinonim. Padahal, sinonim bisa berupa frasa atau kombinasi kata.
Latih kemampuan mengenali sinonim dengan membandingkan teks Reading dan jawabannya. Hal ini akan membantu kamu memahami berbagai bentuk sinonim.
Posisi dan Paragraf yang Tidak Jelas
Pada Writing Task 2, kesalahan umum adalah tidak menyampaikan pendapat atau posisi secara jelas. Penting untuk menyatakan opini kamu di awal, lalu menjelaskannya lebih lanjut. Selain itu, setiap paragraf harus fokus pada satu topik saja.
Berhenti Terlalu Cepat di Speaking Part 2
Dalam Speaking Part 2, kamu diminta berbicara selama satu hingga dua menit. Kesalahan umum adalah berhenti setelah satu menit. Untuk memperpanjang waktu berbicara, kamu bisa mendiskusikan topik tersebut dalam konteks masa lalu, masa kini, dan masa depan, atau membahas kelebihan dan kekurangannya.
Kesulitan Menangkap Ide Utama
Pada bagian Listening dan Reading, kesalahan sering terjadi saat menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan ide utama. Hal ini biasanya disebabkan oleh keterbatasan kosa kata dan kemampuan membaca cepat.
Memperbanyak kosa kata akan membantu kamu memahami teks dengan lebih cepat dan mendapatkan inti dari bacaan atau rekaman.
Baca Juga: Panduan Memulai Latihan Speaking IELTS
Persiapkan IELTS Bersama ICAN English
Sekarang, kamu sudah mempelajari panduan tentang belajar agar IELTS score 7+. Menghadapi tes IELTS bisa terasa menantang, apalagi jika kamu masih bingung dengan jumlah bagian tes, durasinya, atau jenis pertanyaan yang akan muncul. Namun, dengan mengikuti IELTS Preparation Course di ICAN English, kamu bisa mempersiapkan diri secara maksimal dan percaya diri menghadapi ujian.
Dalam kursus ini, kamu akan mendapatkan berbagai keuntungan, seperti tips dan strategi yang efektif untuk membantu kamu menghadapi berbagai jenis pertanyaan di ujian. Kamu juga dapat meningkatkan pemahaman tentang format ujian yang lengkap, serta latihan menulis untuk kedua bagian Writing Exam dengan feedback dari guru berpengalaman.
Kamu juga akan memiliki kesempatan berlatih seluruh bagian ujian, seperti Listening, Reading, Writing, dan Speaking. Kelas ini juga membantu kamu mempelajari materi kosa kata dan tata bahasa yang berguna untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris. Semua kursus IELTS di ICAN English diajarkan oleh pengajar profesional yang sudah berpengalaman dan telah membantu banyak siswa meraih skor impian.